Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Komputer

28 Jan 2025 | dibaca 34 kali


Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Komputer

Berikut adalah contoh 30 judul disertasi (penelitian S3) di bidang Ilmu Komputer yang diadaptasi dari berbagai topik dan negara, lalu diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Tiap judul disertai deskripsi singkat mencakup latar belakang penelitian, tujuan, serta metode yang digunakan. Harapannya, kumpulan judul ini dapat menjadi inspirasi atau pertimbangan bagi calon mahasiswa doktoral dalam memilih topik riset.


1. “Pengembangan Algoritma Pembelajaran Mendalam untuk Deteksi Anomali pada Jaringan 5G”

Latar Belakang: Perkembangan teknologi 5G menghadirkan tantangan baru dalam hal keamanan siber. Deteksi anomali secara real-time menjadi sangat penting guna mencegah serangan dan menjaga kualitas layanan jaringan.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan algoritma deep learning untuk mendeteksi anomali dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi dan waktu respons yang lebih cepat dibandingkan pendekatan konvensional.

Metode:

  • Pengumpulan data dari sistem uji coba 5G
  • Pelatihan model deep neural networks (DNN)
  • Evaluasi melalui metode cross-validation dan pengujian dalam skenario nyata

2. “Optimasi Penjadwalan Sumber Daya Komputasi pada Sistem Cloud Menggunakan Pendekatan Metaheuristik”

Latar Belakang: Peningkatan penggunaan layanan cloud menuntut optimasi penjadwalan sumber daya untuk efisiensi biaya dan waktu.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan model penjadwalan sumber daya berbasis metaheuristik (misalnya algoritma genetika atau swarm intelligence) yang lebih efisien dan adaptif terhadap beban kerja yang dinamis.

Metode:

  • Perumusan model optimasi (matematika) untuk penjadwalan
  • Implementasi algoritma metaheuristik
  • Eksperimen komputasional pada data beban kerja cloud nyata

3. “Rekayasa Pengujian Keamanan Perangkat IoT Berbasis Metode Fuzzing Automatis”

Latar Belakang: Perangkat IoT rawan disusupi celah keamanan akibat keanekaragaman platform dan protokol yang digunakan.

Tujuan Penelitian: Merancang framework fuzzing otomatis berbasis machine learning untuk mengidentifikasi kerentanan keamanan pada perangkat IoT secara efisien.

Metode:

  • Desain dan implementasi sistem fuzzing
  • Penggunaan algoritma pembelajaran mesin untuk memprediksi input uji yang potensial
  • Evaluasi kinerja sistem fuzzing pada berbagai tipe perangkat IoT

4. “Analisis Emosi dan Sentimen Menggunakan NLP pada Media Sosial untuk Deteksi Krisis Masyarakat”

Latar Belakang: Media sosial kerap digunakan masyarakat untuk mengekspresikan kondisi psikologis ataupun pendapat. Analisis emosi dapat membantu deteksi dini gejala krisis, seperti depresi hingga potensi kerusuhan sosial.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan model Natural Language Processing (NLP) yang mampu mendeteksi dan mengklasifikasikan sentimen maupun emosi secara akurat.

Metode:

  • Pengumpulan data teks media sosial
  • Pre-processing teks dan labeling manual
  • Pelatihan model NLP (transformer-based atau LSTM)
  • Evaluasi performa berdasarkan metrik F1-score, precision, dan recall

5. “Peningkatan Kinerja Sistem Rekomendasi Produk Menggunakan Model Graph Neural Network”

Latar Belakang: Sistem rekomendasi berperan penting dalam e-commerce. Namun, data interaksi pengguna yang semakin kompleks memerlukan pendekatan baru yang lebih efisien dan adaptif.

Tujuan Penelitian: Mengintegrasikan Graph Neural Network (GNN) dengan data pengguna-produk untuk memberikan rekomendasi yang lebih personal dan akurat.

Metode:

  • Representasi data interaksi pengguna dalam bentuk graph
  • Pelatihan GNN untuk mempelajari hubungan antar-node
  • Eksperimen menggunakan dataset e-commerce berskala besar

6. “Pemodelan dan Optimalisasi Jaringan Saraf Konvolusional untuk Deteksi Kanker dari Citra Histopatologi”

Latar Belakang: Diagnosa kanker melalui citra histopatologi membutuhkan ketelitian tinggi. Pendekatan berbasis deep learning, khususnya CNN, terbukti dapat membantu meningkatkan akurasi deteksi.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan dan melakukan optimalisasi arsitektur CNN untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi pemrosesan citra histopatologi.

Metode:

  • Pengumpulan dataset citra histopatologi
  • Pelatihan dan evaluasi CNN dengan hyperparameter tuning
  • Validasi klinis bersama ahli patologi

7. “Perancangan Model Kriptografi Berbasis Quantum Key Distribution untuk Keamanan Data Finansial”

Latar Belakang: Quantum Key Distribution (QKD) menawarkan keamanan data lebih baik dibandingkan metode klasik, terutama dalam industri finansial yang rentan terhadap serangan siber.

Tujuan Penelitian: Menerapkan protokol QKD dalam skema kriptografi guna mencegah pencurian data oleh komputer kuantum di masa depan.

Metode:

  • Studi literatur tentang protokol QKD (BB84, E91, dsb.)
  • Perancangan skema kriptografi hibrid (klasik + kuantum)
  • Simulasi protokol pada jaringan eksperimental QKD

8. “Sistem Deteksi Serangan Siber Real-Time pada Infrastruktur Kritis Menggunakan Analisis Big Data”

Latar Belakang: Infrastruktur kritis (pembangkit listrik, jalur transportasi, dan sebagainya) memerlukan sistem keamanan yang kuat. Pendekatan big data dapat membantu memantau dan mendeteksi aktivitas berbahaya secara real-time.

Tujuan Penelitian: Membangun platform deteksi serangan siber yang mampu memroses data berkecepatan tinggi dan memberikan notifikasi instan jika terdeteksi pola mencurigakan.

Metode:

  • Arsitektur big data (Hadoop/Spark) untuk analisis streaming
  • Penerapan algoritma deteksi intrusi berbasis machine learning
  • Uji kinerja pada lingkungan simulasi infrastruktur kritis

9. “Optimasi Robot Kolaboratif pada Industri 4.0 Menggunakan Reinforcement Learning Berbasis Multi-Agent”

Latar Belakang: Industri 4.0 menuntut kolaborasi efektif antara manusia dan robot. Sistem multi-robot memerlukan koordinasi agar proses produksi berjalan lebih efisien.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan algoritma reinforcement learning multi-agent untuk meningkatkan efisiensi, keselamatan, dan produktivitas robot kolaboratif di lini produksi.

Metode:

  • Simulasi lingkungan pabrik dengan multiple agents
  • Penerapan metode Q-learning atau Policy Gradient untuk koordinasi agent
  • Evaluasi kinerja berdasarkan waktu produksi dan jumlah kesalahan (error rate)

10. “Desain Arsitektur Microservices Berbasis Event-Driven untuk Aplikasi Skala Besar”

Latar Belakang: Aplikasi modern dengan beban kerja besar memerlukan arsitektur yang fleksibel. Pendekatan microservices berbasis event-driven memberikan skalabilitas serta respon cepat terhadap perubahan.

Tujuan Penelitian: Merancang dan menguji arsitektur microservices event-driven yang efisien, handal, dan mudah diintegrasikan pada sistem skala besar.

Metode:

  • Pengembangan prototipe microservices dengan event broker (misal: Kafka)
  • Evaluasi kinerja dan latensi pada simulasi beban tinggi
  • Studi kasus implementasi di perusahaan rintisan dan enterprise

11. “Pengembangan Metode Generatif Adversarial Networks (GAN) untuk Rekonstruksi 3D di Bidang Kedokteran”

Latar Belakang: Rekonstruksi 3D organ tubuh membantu diagnosis dan perencanaan operasi. GAN memiliki potensi untuk meningkatkan kualitas rekonstruksi dari data citra 2D (CT/MRI).

Tujuan Penelitian: Mengembangkan model GAN yang mampu menghasilkan rekonstruksi 3D organ dengan akurasi tinggi dan meminimalisasi artefak.

Metode:

  • Pengumpulan data citra 2D organ
  • Pelatihan dan evaluasi GAN untuk menghasilkan data 3D
  • Validasi hasil rekonstruksi bersama tenaga medis

12. “Analisis Jaringan Kompleks untuk Prediksi Interaksi Sosial pada Platform Jejaring Profesional”

Latar Belakang: Interaksi sosial di platform jejaring profesional (seperti LinkedIn) membentuk jaringan yang kompleks. Pemodelan jaringan ini dapat membantu perusahaan dalam merekrut atau mengidentifikasi kolaborasi potensial.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan model analitis yang mampu memprediksi pola interaksi dan hubungan profesional menggunakan konsep graph theory dan network science.

Metode:

  • Mengumpulkan data interaksi pengguna (koneksi, endorse, rekomendasi)
  • Analisis jaringan (degree centrality, betweenness, modularity)
  • Model prediksi berbasis machine learning untuk memproyeksi relasi masa depan

13. “Penerapan Sistem Berbasis Blockchain untuk Logistik dan Rantai Pasokan Agrikultur”

Latar Belakang: Transparansi dan efisiensi di sektor rantai pasokan agrikultur sangat krusial. Blockchain menawarkan mekanisme pencatatan yang aman, transparan, dan anti-manipulasi.

Tujuan Penelitian: Merancang sistem rantai pasokan agrikultur berbasis blockchain untuk meningkatkan efisiensi, kepercayaan, dan mengurangi potensi kecurangan.

Metode:

  • Analisis proses logistik agrikultur
  • Implementasi smart contract di platform blockchain (Ethereum/Hyperledger)
  • Pengujian prototipe di jaringan simulasi

14. “Perancangan Model Adaptive Learning pada Sistem E-Learning Menggunakan Analitik Pembelajaran”

Latar Belakang: Sistem e-learning perlu menyesuaikan kebutuhan masing-masing siswa. Adaptive learning dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran dan retensi siswa.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan model adaptive learning yang mampu merekomendasikan materi dan metode belajar yang sesuai dengan profil dan kemajuan masing-masing siswa.

Metode:

  • Pengumpulan data interaksi siswa dengan platform e-learning
  • Penggunaan data analytics dan machine learning untuk mempersonalisasi konten
  • Uji coba dan evaluasi model pada kelas nyata

15. “Studi Metode Pengenalan Wajah Real-Time di Perangkat Mobile Menggunakan Transfer Learning”

Latar Belakang: Pengenalan wajah real-time pada perangkat mobile menuntut efisiensi komputasi dan daya yang tinggi. Transfer learning dapat mempercepat proses pengembangan dan meningkatkan akurasi.

Tujuan Penelitian: Mengadaptasi model deep learning yang telah dilatih pada dataset besar dan mengoptimalkannya agar dapat berjalan pada perangkat mobile.

Metode:

  • Transfer learning dari model pretrained (misalnya ResNet, MobileNet)
  • Kompresi model (pruning, quantization)
  • Pengukuran waktu eksekusi dan konsumsi daya di berbagai perangkat

16. “Pengembangan Sistem Rekomendasi Pariwisata Berbasis Multi-Kriteria Menggunakan Hybrid Filtering”

Latar Belakang: Pariwisata modern semakin mengandalkan sistem rekomendasi yang tepat sasaran. Penggunaan multi-kriteria (harga, jarak, ulasan, minat) membantu mempersonalisasi rekomendasi.

Tujuan Penelitian: Menggabungkan pendekatan content-based dan collaborative filtering untuk menghasilkan rekomendasi destinasi wisata dengan mempertimbangkan beberapa kriteria pengguna.

Metode:

  • Perancangan sistem hybrid filtering
  • Pengumpulan data destinasi wisata dan preferensi pengguna
  • Evaluasi kinerja rekomendasi (MAP, NDCG) pada platform uji

17. “Pendekatan Komputasi Evolusioner untuk Desain Sirkuit Logika Digital yang Toleran terhadap Kesalahan”

Latar Belakang: Sirkuit logika digital di bidang kritis (kedirgantaraan, militer) memerlukan toleransi terhadap kesalahan. Komputasi evolusioner menawarkan cara otomatis untuk menemukan desain optimal.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan metode berbasis genetic algorithm atau evolvable hardware untuk mendapatkan rancangan sirkuit yang efisien dan toleran terhadap kesalahan.

Metode:

  • Representasi sirkuit dalam bentuk kromosom
  • Evolusi desain menggunakan genetic operators (selection, crossover, mutation)
  • Pengujian sirkuit pada kondisi gangguan (fault injection) dan evaluasi performa

18. “Model Estimasi Pose Manusia Realtime untuk Interaksi Virtual Menggunakan Sensor RGB-D”

Latar Belakang: Penggunaan realitas virtual (VR) dan augmented reality (AR) menuntut kemampuan pendeteksian gerak manusia (pose) secara real-time agar interaksi menjadi lebih natural.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan sistem estimasi pose yang cepat dan akurat menggunakan data RGB-D agar dapat diimplementasikan di aplikasi VR/AR interaktif.

Metode:

  • Integrasi sensor (misalnya Kinect atau RealSense) untuk pengambilan data
  • Pelatihan model deep learning untuk estimasi pose 3D
  • Pengujian dan optimasi latensi sistem pada berbagai perangkat

19. “Keamanan Transaksi Digital pada Sistem Perbankan Syariah Menggunakan Algoritma Kriptografi Hibrida”

Latar Belakang: Sistem perbankan syariah memiliki persyaratan transparansi serta keamanan yang tinggi. Algoritma kriptografi hibrida (kombinasi simetris dan asimetris) dianggap dapat memenuhi kebutuhan tersebut.

Tujuan Penelitian: Membuat protokol transaksi digital yang memenuhi kriteria syariah dan mengamankan data nasabah menggunakan algoritma hybrid encryption.

Metode:

  • Analisis kebutuhan keamanan perbankan syariah
  • Desain protokol enkripsi hibrida (AES+RSA, dsb.)
  • Uji coba protokol pada lingkungan simulasi perbankan

20. “Penggunaan Agent-Based Modeling untuk Simulasi Pengaturan Lalu Lintas Otomatis di Kota Pintar”

Latar Belakang: Kemacetan merupakan masalah utama di kota besar. Konsep kota pintar (smart city) menekankan solusi berbasis teknologi untuk optimasi lalu lintas secara adaptif.

Tujuan Penelitian: Membangun model simulasi agent-based yang merepresentasikan perilaku kendaraan dan infrastruktur lalu lintas, guna menentukan strategi pengaturan yang optimal.

Metode:

  • Pengembangan platform simulasi (AnyLogic, NetLogo, dsb.)
  • Penerapan aturan agent-based untuk kendaraan dan lampu lalu lintas adaptif
  • Evaluasi kinerja model terhadap kepadatan dan kecepatan rata-rata kendaraan

21. “Optimalisasi Proses Data Warehouse Menggunakan Teknologi In-Memory Processing untuk Analitik Real-Time”

Latar Belakang: Perusahaan yang berorientasi data membutuhkan pemrosesan real-time. Teknologi in-memory processing (SAP HANA, Apache Ignite) memfasilitasi analitik kilat pada skala besar.

Tujuan Penelitian: Meningkatkan efisiensi dan kecepatan eksekusi query dalam data warehouse melalui implementasi teknologi in-memory.

Metode:

  • Migrasi data warehouse tradisional ke platform in-memory
  • Pengukuran kinerja (waktu eksekusi, throughput)
  • Studi kasus penerapan pada perusahaan retail atau keuangan

22. “Pemanfaatan Data Stream Mining untuk Deteksi Dini Fraud pada Sistem Pembayaran Elektronik”

Latar Belakang: Transaksi elektronik berkecepatan tinggi memerlukan mekanisme deteksi fraud secara real-time. Data stream mining memungkinkan analisis kontinu dengan latensi rendah.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan sistem pemantauan transaksi elektronik yang mampu mendeteksi indikasi penipuan secara instan dan adaptif terhadap pola serangan baru.

Metode:

  • Implementasi data stream mining (misalnya menggunakan algoritma Hoeffding Tree)
  • Pengujian dengan data transaksi streaming
  • Evaluasi akurasi dan false-positive rate

23. “Sistem Kendali Swarm Robot untuk Pencarian dan Penyelamatan Bencana Berbasis SLAM (Simultaneous Localization and Mapping)”

Latar Belakang: Swarm robot dapat mempercepat proses pencarian dan penyelamatan (SAR) di area bencana. SLAM membantu robot dalam memahami dan memetakan lingkungan yang dinamis.

Tujuan Penelitian: Mendesain algoritma SLAM yang terdistribusi dan robust untuk swarm robot dalam kondisi lapangan yang tidak pasti dan minim infrastruktur.

Metode:

  • Pengembangan algoritma SLAM berbasis sensor fusion (LiDAR, GPS, kamera)
  • Koordinasi multi-robot menggunakan komunikasi wireless
  • Pengujian melalui simulasi dan uji lapangan terbatas

24. “Analisis Keamanan Data pada Arsitektur Fog Computing untuk Kota Cerdas”

Latar Belakang: Fog computing memberikan pemrosesan data di tepi jaringan (edge), mengurangi latensi. Namun, distribusi komputasi ini menambah kerumitan aspek keamanan.

Tujuan Penelitian: Mengidentifikasi risiko keamanan dan mengembangkan mekanisme perlindungan data pada arsitektur fog computing di lingkungan smart city.

Metode:

  • Peninjauan standar dan protokol keamanan Fog/Edge
  • Desain skema enkripsi dan autentikasi data multi-level
  • Uji keamanan melalui penetrasi dan simulasi serangan (DoS, spoofing, dsb.)

25. “Pembelajaran Mesin Berbasis Federated Learning untuk Identifikasi Penyakit Langka dari Data Kesehatan Terdistribusi”

Latar Belakang: Data kesehatan sering terdistribusi di berbagai fasilitas medis. Federated learning memungkinkan pemodelan tanpa harus memindahkan data pasien secara terpusat, menjaga privasi.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan model federated learning guna mendeteksi penyakit langka yang memiliki sedikit data terpusat namun tersebar di berbagai rumah sakit.

Metode:

  • Implementasi federated learning (server-klien) pada data medis
  • Penerapan model deep learning dengan privacy-preserving
  • Evaluasi akurasi dan efisiensi komunikasi antar node

26. “Transformasi Digital di Sektor Energi: Analisis Big Data untuk Prediksi Kebutuhan Listrik Berbasis Time Series”

Latar Belakang: Pembangkit listrik perlu penjadwalan produksi yang tepat untuk menjaga keseimbangan pasokan dan permintaan. Analisis big data membantu memprediksi beban listrik secara akurat.

Tujuan Penelitian: Membuat model time series untuk memprediksi kebutuhan listrik menggunakan data historis dan faktor eksternal (iklim, hari libur, tren ekonomi).

Metode:

  • Penggunaan metode ARIMA, LSTM, atau Prophet
  • Integrasi data eksternal dalam model prediksi
  • Evaluasi hasil prediksi (RMSE, MAPE)

27. “Penerapan Teknik Deep Reinforcement Learning untuk Otomatisasi Perdagangan Saham”

Latar Belakang: Perdagangan saham otomatis (algorithmic trading) semakin populer. Deep Reinforcement Learning (DRL) menawarkan pendekatan yang adaptif dalam menghadapi perubahan pasar.

Tujuan Penelitian: Mengembangkan agen DRL yang mampu memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan risiko dalam perdagangan saham secara real-time.

Metode:

  • Simulasi trading menggunakan data historis saham
  • Penerapan algoritma DRL (DDQN, PPO, dsb.)
  • Evaluasi kinerja berdasarkan metrik Sharpe ratio, maximum drawdown

28. “Eksplorasi Model Zero-Shot Learning untuk Pengenalan Objek pada Industri Manufaktur”

Latar Belakang: Proses pemantauan kualitas produk di industri manufaktur memerlukan pengenalan objek yang cepat, bahkan untuk tipe objek baru yang minim data latih.

Tujuan Penelitian: Merancang metode zero-shot learning (ZSL) yang mampu mengenali kategori baru dengan mengandalkan deskripsi atribut maupun semantik.

Metode:

  • Implementasi ZSL berbasis embedding semantik (misal GloVe/Word2Vec)
  • Eksperimen pada dataset manufaktur dan objek baru
  • Validasi akurasi identifikasi pada lingkungan produksi

29. “Implementasi Konsep Autonomic Computing untuk Manajemen Jaringan Masa Depan”

Latar Belakang: Jaringan telekomunikasi modern semakin kompleks sehingga diperlukan sistem yang mampu mengelola dirinya sendiri (self-configuration, self-optimization, self-healing).

Tujuan Penelitian: Membangun prototipe autonomic computing yang dapat secara otomatis melakukan konfigurasi dan pemeliharaan jaringan dengan intervensi manusia minimal.

Metode:

  • Desain sistem autonomic loop (monitor, analyze, plan, execute)
  • Pemanfaatan machine learning untuk deteksi anomali dan penyesuaian parameter
  • Pengujian prototipe di lingkungan jaringan simulasi

30. “Evaluasi dan Peningkatan Kinerja Metode Explainable AI (XAI) pada Sistem Pengambilan Keputusan Medis”

Latar Belakang: Penggunaan AI di bidang medis harus transparan dan dapat dijelaskan. Explainable AI (XAI) diharapkan mampu memberikan penjelasan keputusan diagnosis dokter.

Tujuan Penelitian: Mengevaluasi efektivitas teknik XAI (seperti LIME, SHAP, Grad-CAM) dan mengembangkan metode baru untuk meningkatkan interpretabilitas tanpa mengorbankan akurasi.

Metode:

  • Implementasi teknik XAI pada model deep learning medis
  • Uji pemahaman dokter dan ahli klinis terhadap penjelasan model
  • Pengembangan pendekatan baru XAI dan perbandingan kinerja

Ketiga puluh judul di atas merupakan gambaran tren dan kebutuhan riset dalam bidang Ilmu Komputer di berbagai sektor, mulai dari kesehatan, industri, keuangan, hingga tata kelola kota pintar. Setiap judul dilengkapi deskripsi singkat mengenai latar belakang, tujuan, dan metode untuk memudahkan mahasiswa ataupun calon peneliti doktoral dalam mempertimbangkan topik yang paling relevan dengan minat dan kapabilitas mereka.

Pemilihan topik disertasi sebaiknya juga mempertimbangkan:

  1. Ketersediaan data atau akses ke data yang relevan.
  2. Perkiraan dampak dan kontribusi ilmiah maupun praktis dari penelitian tersebut.
  3. Kesesuaian dengan minat riset pembimbing dan ketersediaan fasilitas penunjang.

Dengan begitu, diharapkan penelitian yang dihasilkan bukan hanya bernilai akademik tinggi tetapi juga mampu memberikan solusi konkret bagi permasalahan di dunia industri dan masyarakat luas. Semoga daftar judul di atas dapat menjadi inspirasi dan referensi yang bermanfaat!


Baca Juga :

Artikel Kuliah

Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Arsitektur
Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Arsitektur

Di bawah ini adalah contoh 30 judul disertasi

dilihat 11 kali

Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Ekonomi
Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Ekonomi

Di bawah ini disajikan 30 contoh judul diserta

dilihat 16 kali

Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Hukum
Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Hukum

Di bawah ini disajikan 30 contoh judul diserta

dilihat 20 kali

Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Geografi
Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Geografi

Di bawah ini disajikan 30 contoh judul diserta

dilihat 28 kali

Pengertian Teori dalam Penelitian
Pengertian Teori dalam Penelitian

Secara bahasa theory diartikan sebagai “a fo

dilihat 4366 kali