Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Komunikasi

Berikut ini adalah 30 judul disertasi (penelitian S3) bidang Ilmu Komunikasi yang berasal dari berbagai negara dan bahasa, kemudian diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Masing-masing disertasi disertai dengan deskripsi singkat tentang penelitian, tujuan penelitian, dan metode yang digunakan.


  1. “Komunikasi Krisis dalam Penanggulangan Pandemi COVID-19: Studi Komparatif di Tiga Negara”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “Crisis Communication in COVID-19 Response: A Comparative Study of Three Countries”)
    • Deskripsi: Penelitian ini menganalisis strategi komunikasi yang digunakan oleh pemerintah dan lembaga kesehatan di tiga negara berbeda untuk menanggulangi pandemi COVID-19. Studi ini membandingkan efektivitas pendekatan media massa, media sosial, dan komunikasi tatap muka dalam meningkatkan pemahaman dan kepercayaan masyarakat.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi elemen kunci komunikasi krisis yang berhasil.
      2. Menilai bagaimana penerapan strategi komunikasi memengaruhi kepatuhan masyarakat.
      3. Menyusun rekomendasi kebijakan komunikasi krisis untuk lembaga pemerintah.
    • Metode: Studi komparatif dengan pendekatan kualitatif, wawancara mendalam, dan analisis isi materi komunikasi resmi dari pemerintah di ketiga negara.
  2. “Peran Media Sosial dalam Membangun Citra Wisata Berkelanjutan di Daerah Pesisir”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “The Role of Social Media in Building Sustainable Coastal Tourism Image”)
    • Deskripsi: Penelitian ini meneliti bagaimana platform media sosial, seperti Instagram dan Facebook, digunakan oleh pemangku kepentingan pariwisata untuk mempromosikan destinasi pesisir secara berkelanjutan.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menjelaskan strategi komunikasi pemasaran wisata berkelanjutan.
      2. Mengevaluasi efektivitas konten visual dalam meningkatkan minat wisatawan.
      3. Mengembangkan model komunikasi digital yang ramah lingkungan.
    • Metode: Riset kualitatif dengan analisis konten unggahan media sosial, wawancara dengan pelaku industri pariwisata, serta observasi lapangan.
  3. “Pengaruh Komunikasi Interpersonal antara Guru dan Siswa terhadap Motivasi Belajar di Sekolah Menengah di Jepang”

    • Asal Judul: Jepang (Aslinya: “教師と生徒間の対人コミュニケーションが学習意欲に及ぼす影響”)
    • Deskripsi: Studi ini berfokus pada bagaimana kualitas interaksi guru-siswa di dalam kelas berkontribusi terhadap motivasi akademik siswa di sekolah menengah di Jepang.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi elemen komunikasi interpersonal efektif di lingkungan pendidikan.
      2. Menganalisis dampak gaya komunikasi guru terhadap prestasi akademik.
      3. Membuat rekomendasi pembaharuan kurikulum pelatihan guru.
    • Metode: Survei kuantitatif terhadap siswa dan guru, serta wawancara mendalam dengan beberapa guru berprestasi di Jepang.
  4. “Strategi Komunikasi Interkultural pada Organisasi Multinasional: Studi Kasus di Perusahaan Teknologi”

    • Asal Judul: Jerman (Aslinya: “Interkulturelle Kommunikationsstrategien in multinationalen Unternehmen: Eine Fallstudie im Technologiesektor”)
    • Deskripsi: Disertasi ini menyelidiki bagaimana perusahaan teknologi multinasional yang berbasis di Jerman mengelola komunikasi antarbudaya di kantor cabang berbagai negara.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi kendala komunikasi lintas budaya di lingkungan kerja multinasional.
      2. Menganalisis peran pelatihan komunikasi interkultural dalam memperkuat kerja tim.
      3. Merumuskan model manajemen konflik lintas budaya yang efektif.
    • Metode: Pendekatan studi kasus kualitatif, melalui observasi partisipatif, wawancara semi-terstruktur dengan karyawan, dan analisis dokumen perusahaan.
  5. “Diseminasi Informasi Kebijakan Publik Melalui Media Komunitas di Perdesaan”

    • Asal Judul: India (Aslinya: “Public Policy Information Dissemination Through Community Media in Rural Areas”)
    • Deskripsi: Penelitian ini menyoroti peran media komunitas di pedesaan India dalam menyebarkan informasi terkait kebijakan publik, seperti program subsidi pertanian dan layanan kesehatan.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengetahui efektivitas media komunitas dalam menjangkau masyarakat marjinal.
      2. Menganalisis partisipasi masyarakat dalam proses pembuatan kebijakan.
      3. Mengembangkan strategi peningkatan literasi media di pedesaan.
    • Metode: Metode gabungan (mixed-method) dengan survei terhadap warga desa, kelompok diskusi terarah (FGD), dan analisis konten media komunitas.
  6. “Komunikasi Visual dalam Kampanye Kesehatan Mental di Media Massa Prancis”

    • Asal Judul: Prancis (Aslinya: “La communication visuelle dans les campagnes de santé mentale dans les médias français”)
    • Deskripsi: Disertasi ini menganalisis elemen visual dan pesan verbal yang digunakan dalam kampanye kesehatan mental di media cetak dan digital Prancis.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menganalisis efek visual pada kesadaran kesehatan mental.
      2. Menjelaskan respons khalayak terhadap representasi penderita gangguan mental.
      3. Menyusun rekomendasi desain kampanye kesehatan mental yang inklusif.
    • Metode: Analisis semiotika dan diskursus media cetak, wawancara dengan desainer grafis, serta survei persepsi khalayak.
  7. “Implikasi Media Baru terhadap Partisipasi Politik Remaja di Brasil”

    • Asal Judul: Portugis (Aslinya: “As implicações da mídia digital na participação política de jovens no Brasil”)
    • Deskripsi: Penelitian ini membahas bagaimana remaja Brasil menggunakan platform digital (blog, YouTube, Instagram) untuk mengekspresikan opini politik dan berpartisipasi dalam gerakan sosial.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengukur tingkat partisipasi politik remaja di media baru.
      2. Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi keterlibatan politik online.
      3. Merekomendasikan pendekatan pendidikan politik di ranah digital.
    • Metode: Survei terhadap remaja di beberapa kota besar Brasil, analisis konten unggahan media sosial, dan wawancara mendalam dengan aktivis muda.
  8. “Pengaruh Pesan Persuasif pada Kampanye Anti-Merokok: Studi Eksperimen di Kota Beijing”

    • Asal Judul: Mandarin (Aslinya: “劝服性信息对禁烟运动的影响:在北京的实验研究”)
    • Deskripsi: Penelitian ini meneliti efektivitas berbagai bentuk pesan persuasif (emotional appeal vs. rational appeal) dalam kampanye anti-rokok di Beijing, Tiongkok.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengukur perbedaan efektivitas pesan emosional dan rasional.
      2. Menganalisis faktor budaya yang memengaruhi penerimaan pesan anti-merokok.
      3. Menyusun model strategi persuasif efektif untuk kampanye kesehatan publik.
    • Metode: Eksperimen kuantitatif dengan responden dewasa perokok ringan hingga berat, serta analisis statistik untuk mengevaluasi respons subjek.
  9. “Peran Podcast sebagai Sumber Informasi Alternatif dalam Isu Perubahan Iklim”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “The Role of Podcasts as an Alternative Information Source on Climate Change Issues”)
    • Deskripsi: Studi ini menjelaskan bagaimana podcast menjadi media populer dalam membahas isu lingkungan dan perubahan iklim secara mendalam, serta bagaimana audiens menerima informasi tersebut.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menganalisis karakteristik podcast yang memengaruhi pemahaman isu perubahan iklim.
      2. Meneliti motivasi pendengar dalam memilih podcast sebagai sumber informasi.
      3. Menyusun strategi produksi konten podcast agar lebih edukatif dan inklusif.
    • Metode: Survei online terhadap pendengar podcast, analisis isi beberapa podcast terkenal, serta wawancara semi-terstruktur dengan produser konten.
  10. “Komunikasi Politik Populis di Eropa Timur: Analisis Retorika dan Media Sosial”

    • Asal Judul: Polandia (Aslinya: “Komunikacja polityki populistycznej w Europie Wschodniej: analiza retoryki i mediów społecznościowych”)
    • Deskripsi: Penelitian ini mempelajari strategi komunikasi politisi populis di Eropa Timur, terutama bagaimana mereka menggunakan retorika emosional dan media sosial untuk membentuk opini publik.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi ciri-ciri retorika populis dalam kampanye politik.
      2. Mengevaluasi dampak unggahan media sosial terhadap keputusan pemilih.
      3. Menawarkan rekomendasi etis dan regulatif bagi platform digital.
    • Metode: Analisis wacana kritis pada pidato politik, etnografi digital di media sosial, dan wawancara dengan pakar ilmu politik.
  11. “Komunikasi Internal Organisasi Nirlaba dalam Meningkatkan Loyalitas Relawan”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “Internal Communication in Non-Profit Organizations to Enhance Volunteer Loyalty”)
    • Deskripsi: Disertasi ini mengkaji bagaimana komunikasi internal yang efektif di organisasi nirlaba dapat mempertahankan dan meningkatkan loyalitas para relawan.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi saluran komunikasi internal yang paling efektif.
      2. Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kepuasan dan retensi relawan.
      3. Membangun model komunikasi internal untuk organisasi non-profit.
    • Metode: Metode campuran, dengan survei kuantitatif kepada relawan dan wawancara kualitatif dengan manajer relawan.
  12. “Media Tradisional vs. Media Daring: Perbandingan Kepuasan Konsumen Berita di Korea Selatan”

    • Asal Judul: Korea (Aslinya: “전통 미디어 대 온라인 미디어: 한국에서의 뉴스 소비자 만족 비교”)
    • Deskripsi: Penelitian ini berfokus pada bagaimana khalayak di Korea Selatan membandingkan kepuasan berita dari media cetak/televisi tradisional dengan portal berita daring.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi faktor kepuasan utama konsumen berita pada kedua jenis media.
      2. Menguji perubahan perilaku konsumsi berita di era digital.
      3. Merumuskan strategi adaptasi bagi media tradisional.
    • Metode: Survei kuantitatif terhadap ribuan responden di beberapa kota besar, ditambah analisis statistik komparatif.
  13. “Representasi Gender dalam Iklan Televisi di Meksiko: Analisis Semiotika”

    • Asal Judul: Spanyol (Aslinya: “La representación de género en la publicidad televisiva en México: un análisis semiótico”)
    • Deskripsi: Disertasi ini membedah bagaimana iklan televisi di Meksiko menampilkan laki-laki dan perempuan, menyoroti stereotip, peran domestik, dan citra tubuh.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengetahui dominasi stereotip gender dalam iklan televisi.
      2. Menganalisis dampak pesan iklan terhadap persepsi khalayak tentang peran gender.
      3. Menawarkan panduan etika untuk industri periklanan.
    • Metode: Analisis semiotika dan wacana terhadap klip iklan televisi terpopuler, serta wawancara dengan pakar periklanan.
  14. “Pemanfaatan Game Interaktif untuk Kampanye Sosial: Studi Efektivitas Pesan pada Gen Z”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “Utilizing Interactive Games for Social Campaigns: A Study on Message Effectiveness among Gen Z”)
    • Deskripsi: Penelitian ini mempelajari bagaimana game interaktif dapat menjadi media kampanye sosial yang atraktif dan efektif untuk generasi muda, khususnya Gen Z.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menguji efektivitas pesan sosial melalui mekanisme gamifikasi.
      2. Menganalisis keterlibatan emosional pemain dalam isu sosial.
      3. Menyusun panduan desain game untuk kampanye sosial.
    • Metode: Eksperimen laboratorium dengan desain game singkat, survei terhadap pemain, serta analisis data perilaku dalam game.
  15. “Strategi Komunikasi Budaya Lokal di Tengah Globalisasi: Studi pada Industri Fashion di Italia”

    • Asal Judul: Italia (Aslinya: “Strategie di comunicazione della cultura locale in un’era di globalizzazione: uno studio nel settore della moda in Italia”)
    • Deskripsi: Disertasi ini menyoroti bagaimana industri fashion Italia mempertahankan identitas budaya lokal mereka sembari berkompetisi dalam pasar global.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi nilai-nilai budaya lokal yang diangkat dalam kampanye branding fashion.
      2. Menganalisis penggunaan simbol dan narasi lokal dalam komunikasi merek.
      3. Merumuskan strategi komunikasi yang seimbang antara kearifan lokal dan tren global.
    • Metode: Studi kasus pada beberapa rumah mode terkemuka, analisis konten kampanye iklan, serta wawancara dengan tim pemasaran dan desainer.
  16. “Komunikasi Orang Tua-Anak dalam Pencegahan Bullying: Perspektif Keluarga di Skandinavia”

    • Asal Judul: Swedia (Aslinya: “Förälder-barn kommunikation i förebyggandet av mobbning: en skandinavisk familjeperspektiv”)
    • Deskripsi: Penelitian ini mengamati peran komunikasi orang tua-anak dalam membentuk sikap dan perilaku anak untuk mencegah bullying di sekolah.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menggali strategi komunikasi efektif di lingkungan keluarga.
      2. Menganalisis keterkaitan antara pola asuh dan kecenderungan bullying.
      3. Menyusun modul pendidikan bagi orang tua untuk mencegah bullying.
    • Metode: Wawancara kualitatif dengan keluarga, observasi lingkungan keluarga, serta kuesioner pada siswa sekolah dasar dan menengah.
  17. “Membaca Media Alternatif: Partisipasi Publik dalam Jurnalisme Warga di Filipina”

    • Asal Judul: Filipina (Aslinya: “Pagbasa ng Alternatibong Midya: Pampublikong Partisipasyon sa Citizen Journalism sa Pilipinas”)
    • Deskripsi: Disertasi ini meneliti bagaimana jurnalisme warga di Filipina berkembang sebagai media alternatif yang memberikan suara kepada masyarakat marjinal.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengungkap faktor pendorong kemunculan jurnalisme warga.
      2. Menganalisis bentuk partisipasi publik dalam produksi berita.
      3. Mengkaji peran etika jurnalistik dalam platform jurnalisme warga.
    • Metode: Pendekatan etnografi digital, wawancara dengan kontributor citizen journalism, dan analisis platform media sosial.
  18. “Efektivitas Pesan Layanan Masyarakat Radio terhadap Perilaku Kesehatan di Pedesaan Afrika Selatan”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “The Effectiveness of Community Radio Public Service Announcements on Health Behavior in Rural South Africa”)
    • Deskripsi: Penelitian ini membahas bagaimana siaran radio komunitas memengaruhi perilaku kesehatan masyarakat pedesaan, khususnya terkait HIV/AIDS dan malaria.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengevaluasi daya jangkau radio komunitas terhadap populasi terpencil.
      2. Menganalisis desain pesan yang efektif untuk perubahan perilaku kesehatan.
      3. Memberikan rekomendasi peningkatan kualitas program layanan masyarakat.
    • Metode: Survei pra-pasca siaran, kelompok diskusi terarah (FGD) dengan pendengar, serta wawancara dengan tenaga kesehatan setempat.
  19. “Dinamika Komunikasi pada Komunitas Virtual Penggemar Musik K-Pop: Studi di Media Sosial”

    • Asal Judul: Korea (Aslinya: “케이팝 팬 온라인 커뮤니티의 소통 역학: 소셜 미디어 연구”)
    • Deskripsi: Penelitian ini mengeksplorasi bagaimana penggemar musik K-Pop berinteraksi dalam komunitas virtual, membangun identitas kelompok, dan memengaruhi tren global.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Memahami pola komunikasi dan partisipasi penggemar secara daring.
      2. Menganalisis praktik budaya bersama dalam komunitas K-Pop internasional.
      3. Menemukan faktor-faktor yang membentuk loyalitas kelompok penggemar.
    • Metode: Etnografi daring, analisis konten unggahan media sosial, serta wawancara dengan penggemar di berbagai negara.
  20. “Peran Public Relations Pemerintah dalam Meningkatkan Kepercayaan Publik terhadap Kebijakan Transportasi”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “The Role of Government Public Relations in Building Public Trust in Transportation Policies”)
    • Deskripsi: Studi ini membahas strategi PR pemerintah dalam mengkomunikasikan kebijakan transportasi baru kepada masyarakat untuk meningkatkan kepercayaan publik.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menganalisis hubungan antara kualitas informasi PR dengan opini publik.
      2. Mendeteksi tingkat keterbukaan pemerintah dalam pengambilan kebijakan.
      3. Merumuskan best practice PR di sektor transportasi.
    • Metode: Survei kepuasan dan kepercayaan publik, analisis isi siaran pers pemerintah, dan wawancara dengan pejabat terkait.
  21. “Media Literasi Digital bagi Lansia: Studi Eksplorasi di Kanada”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “Digital Media Literacy for the Elderly: An Exploratory Study in Canada”)
    • Deskripsi: Disertasi ini mengeksplorasi tantangan dan peluang yang dihadapi lansia di Kanada dalam menguasai keterampilan literasi digital.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi hambatan utama lansia dalam mengakses teknologi digital.
      2. Menganalisis manfaat media digital bagi kesejahteraan sosial lansia.
      3. Menawarkan modul pelatihan literasi digital yang ramah lansia.
    • Metode: Pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dengan peserta lansia, observasi pelatihan, serta kolaborasi dengan lembaga sosial.
  22. “Komunikasi untuk Pengembangan: Studi Partisipatif pada Proyek Pertanian Berkelanjutan di Ghana”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “Communication for Development: A Participatory Study on Sustainable Agriculture Projects in Ghana”)
    • Deskripsi: Penelitian ini mengkaji bagaimana pendekatan komunikasi partisipatif dapat meningkatkan efektivitas proyek pertanian berkelanjutan di pedesaan Ghana.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengetahui peran aktif petani dalam proses perancangan pesan.
      2. Menganalisis dampak komunikasi pada adopsi praktik pertanian ramah lingkungan.
      3. Menyusun model komunikasi partisipatif yang bisa direplikasi.
    • Metode: Pendekatan partisipatif (Participatory Rural Appraisal), FGD, dan wawancara dengan petani serta penyuluh pertanian.
  23. “Analisis Framing Pemberitaan Perubahan Iklim di Media Massa Australia”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “Framing Analysis of Climate Change Coverage in Australian Mass Media”)
    • Deskripsi: Disertasi ini menganalisis cara media massa Australia membingkai (framing) isu perubahan iklim, termasuk penyebab, konsekuensi, dan solusi yang ditawarkan.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi frame dominan dalam pemberitaan perubahan iklim.
      2. Menilai pengaruh framing terhadap pemahaman dan sikap publik.
      3. Mengajukan rekomendasi perbaikan pemberitaan ramah sains.
    • Metode: Analisis framing kuantitatif dan kualitatif atas artikel surat kabar, wawancara dengan jurnalis, serta survei publik.
  24. “Komunikasi Pemasaran Destinasi Halal: Kasus Pariwisata di Turki”

    • Asal Judul: Turki (Aslinya: “Helal Turizm Pazarlama İletişimi: Türkiye Turizm Örneği”)
    • Deskripsi: Penelitian ini menyoroti bagaimana industri pariwisata di Turki memasarkan konsep ‘halal tourism’ kepada wisatawan global dengan menekankan nilai-nilai Islam.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi komponen utama pemasaran destinasi halal.
      2. Menganalisis persepsi wisatawan muslim dan non-muslim terhadap pariwisata halal.
      3. Menyusun strategi komunikasi pemasaran bagi destinasi halal yang berkelanjutan.
    • Metode: Survei kepuasan wisatawan, analisis konten materi promosi, serta wawancara dengan praktisi pariwisata lokal.
  25. “Kolaborasi Pemangku Kepentingan dalam Kampanye Pengurangan Sampah Plastik: Studi pada Masyarakat Pantai di Thailand”

    • Asal Judul: Thailand (Aslinya: “การมีส่วนร่วมของผู้มีส่วนได้เสียในการรณรงค์ลดขยะพลาสติก: ศึกษาชุมชนชายฝั่งในประเทศไทย”)
    • Deskripsi: Disertasi ini membahas bagaimana berbagai pemangku kepentingan (pemerintah, LSM, warga, dan sektor swasta) berkolaborasi dalam kampanye pengurangan sampah plastik di pantai-pantai Thailand.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menganalisis bentuk kolaborasi yang paling efektif dalam kampanye lingkungan.
      2. Mengevaluasi pengaruh kampanye terhadap perubahan perilaku warga lokal.
      3. Menyusun panduan kolaborasi lintas sektoral dalam isu lingkungan.
    • Metode: Metode kualitatif melalui FGD, wawancara dengan pemangku kepentingan, dan observasi lapangan.
  26. “Komunikasi Persuasif untuk Perubahan Perilaku Diet: Studi Eksperimen di Prancis”

    • Asal Judul: Prancis (Aslinya: “La communication persuasive pour changer les comportements alimentaires : une étude expérimentale en France”)
    • Deskripsi: Penelitian ini menyoroti efektivitas pesan persuasif dalam kampanye kesehatan mengenai pola makan sehat di Prancis, mengeksplorasi perbedaan pendekatan emosional dan rasional.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Membandingkan efektivitas pesan emosional vs. rasional pada perubahan perilaku diet.
      2. Menganalisis peran faktor budaya Prancis dalam penerimaan pesan.
      3. Mengembangkan model komunikasi persuasif yang aplikatif.
    • Metode: Eksperimen terkontrol dengan kelompok perlakuan dan kontrol, kuesioner sebelum dan sesudah paparan pesan, serta wawancara tindak lanjut.
  27. “Peran Influencer Media Sosial dalam Komunikasi Brand: Studi Kasus di Kota New York”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “The Role of Social Media Influencers in Brand Communication: A Case Study in New York City”)
    • Deskripsi: Disertasi ini menganalisis bagaimana influencer di media sosial membantu perusahaan membangun brand image, khususnya di sektor fashion, kuliner, dan gaya hidup di New York.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menjelaskan mekanisme kerjasama antara brand dan influencer.
      2. Mengevaluasi dampak endorser digital terhadap minat dan kepercayaan konsumen.
      3. Menyusun framework kolaborasi influencer-brand yang efektif.
    • Metode: Wawancara dengan influencer dan manajer brand, analisis konten unggahan, serta survei kepuasan konsumen.
  28. “Komunikasi Kesehatan pada Masyarakat Multibahasa: Studi pada Pusat Kesehatan di Swiss”

    • Asal Judul: Jerman-Perancis-Italia (Aslinya: “Gesundheitskommunikation in einer mehrsprachigen Gesellschaft: Eine Studie in Schweizer Gesundheitszentren” / “La communication en santé dans une société multilingue : une étude dans les centres de santé suisses”)
    • Deskripsi: Penelitian ini mengkaji tantangan komunikasi kesehatan di negara yang memiliki beberapa bahasa resmi, khususnya dalam kampanye pencegahan penyakit.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengidentifikasi kesenjangan informasi kesehatan akibat perbedaan bahasa.
      2. Mengevaluasi efektivitas pesan multibahasa dalam meningkatkan literasi kesehatan.
      3. Menyusun panduan komunikasi kesehatan lintas bahasa dan budaya.
    • Metode: Observasi dan wawancara dengan petugas kesehatan, analisis brosur dan kampanye multibahasa, serta survei pasien di beberapa wilayah bahasa Swiss.
  29. “Eksperimen Komunikasi Virtual Reality (VR) dalam Edukasi Kesejahteraan Hewan: Studi di Universitas Belanda”

    • Asal Judul: Belanda (Aslinya: “Een Virtual Reality Communicatie-experiment in het onderwijs over dierenwelzijn: Een studie aan een Nederlandse universiteit”)
    • Deskripsi: Disertasi ini meneliti penggunaan teknologi VR dalam edukasi tentang kesejahteraan hewan, serta dampaknya terhadap empati dan perilaku mahasiswa.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Menguji efektivitas VR dalam menyampaikan pesan tentang kesejahteraan hewan.
      2. Menganalisis perubahan sikap mahasiswa sebelum dan sesudah pengalaman VR.
      3. Merumuskan rekomendasi integrasi VR dalam kurikulum pendidikan.
    • Metode: Eksperimen di laboratorium VR, kuesioner sebelum-sesudah, serta wawancara kualitatif dengan peserta tentang pengalaman belajar.
  30. “Media dan Identitas Diaspora: Studi Komunikasi Arab-Amerika di Amerika Serikat”

    • Asal Judul: Inggris (Aslinya: “Media and Diaspora Identity: A Communication Study of Arab-Americans in the United States”)
    • Deskripsi: Penelitian ini mengeksplorasi peran media (tradisional dan digital) dalam membentuk identitas budaya Arab-Amerika, serta bagaimana komunitas diaspora memanfaatkan media untuk mempertahankan nilai asal.
    • Tujuan Penelitian:
      1. Mengkaji dinamika identitas diaspora di ruang publik dan privat.
      2. Menganalisis konten media yang dibangun oleh komunitas Arab-Amerika.
      3. Menyusun konseptualisasi identitas hibrid pada generasi muda diaspora.
    • Metode: Wawancara mendalam dengan anggota diaspora Arab-Amerika, analisis konten media komunitas, dan pengamatan partisipatif pada acara budaya.

Ketiga puluh judul disertasi di atas menunjukkan beragam topik dan pendekatan penelitian dalam bidang Ilmu Komunikasi di berbagai negara. Mulai dari komunikasi kesehatan, komunikasi politik, hingga strategi pemasaran dan komunikasi digital, setiap disertasi menggarisbawahi pentingnya peran komunikasi dalam membentuk pemahaman, sikap, dan perilaku publik. Metode penelitian yang digunakan pun bervariasi, mulai dari pendekatan kualitatif (wawancara, analisis isi, etnografi) hingga kuantitatif (survei, eksperimen) atau campuran, sesuai dengan kebutuhan dan konteks masing-masing topik.

Melalui ragam penelitian ini, diharapkan kita dapat melihat bagaimana studi komunikasi terus berkembang dan beradaptasi seiring dengan perubahan sosial, budaya, dan teknologi yang semakin dinamis. Semoga daftar judul dan deskripsi singkat ini dapat memberikan inspirasi bagi penelitian selanjutnya, serta memperkaya wawasan dalam dunia akademik dan praktisi Ilmu Komunikasi.


Baca Juga :