Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Peternakan
Penelitian di bidang Ilmu Peternakan mencakup beragam topik mulai dari peningkatan produktivitas ternak, pengembangan pakan alternatif, kesehatan dan kesejahteraan hewan, genetika dan reproduksi, manajemen peternakan modern, hingga analisis rantai pasok produk hewan. Pendekatan yang digunakan sangat bervariasi, mulai dari penelitian eksperimental di laboratorium, studi lapangan, kajian sistem peternakan terpadu, hingga pemanfaatan teknologi canggih seperti bioteknologi reproduksi dan analisis data berbasis kecerdasan buatan. Berikut disajikan 30 judul disertasi (penelitian S3) dalam bidang Ilmu Peternakan yang diambil dari berbagai negara dan bahasa, sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Di bawah masing-masing judul, dicantumkan pula judul aslinya dalam bahasa asal.
1. Optimasi Pakan Ternak Berbasis Limbah Pertanian
(Optimization of Agricultural By-products-based Animal Feed, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini menelaah potensi pemanfaatan limbah pertanian, seperti jerami padi, tongkol jagung, dan ampas kedelai, sebagai bahan baku pakan ternak. Studi ini juga mengembangkan formulasi pakan baru yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Tujuan Penelitian:
- Meningkatkan efisiensi penggunaan limbah pertanian sebagai sumber pakan alternatif.
- Mengurangi biaya produksi pakan melalui pemanfaatan limbah lokal.
- Menilai kinerja produksi ternak (pertambahan bobot badan dan efisiensi pakan).
Metode Penelitian:
- Studi literatur mengenai kandungan nutrisi limbah pertanian.
- Uji laboratorium untuk menentukan formulasi pakan.
- Uji lapang untuk membandingkan performa ternak yang diberi pakan standar vs. pakan berbasis limbah.
Teknik Analisis Data:
- Analisis ragam (ANOVA) untuk membandingkan kelompok perlakuan.
- Uji lanjut (post-hoc) Tukey untuk perbedaan antarperlakuan.
- Analisis biaya-manfaat untuk mengevaluasi efisiensi ekonomi.
2. Peningkatan Kesejahteraan Ayam Broiler dalam Sistem Kandang Terbuka
(Mejora del Bienestar de Pollos de Engorde en Sistemas de Corral Abierto, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengkaji pengaruh sistem kandang terbuka terhadap kesejahteraan dan performa ayam broiler. Parameter yang diukur mencakup perilaku hewan, tingkat stres, dan produktivitas.
Tujuan Penelitian:
- Menilai tingkat stres ayam broiler yang dipelihara di kandang terbuka dibandingkan kandang tertutup.
- Mengoptimalkan manajemen kandang terbuka untuk meningkatkan produktivitas.
- Menganalisis faktor lingkungan yang memengaruhi kenyamanan ayam.
Metode Penelitian:
- Pengamatan perilaku ayam secara langsung (direct observation).
- Pengukuran hormon kortisol pada serum darah untuk indikator stres.
- Survei kondisi lingkungan (suhu, kelembapan, kecerahan).
Teknik Analisis Data:
- Uji t untuk membandingkan kelompok ayam di kandang terbuka dan kandang tertutup.
- Pearson correlation untuk mengevaluasi hubungan antara kondisi lingkungan dan performa ayam.
3. Efek Suplementasi Asam Lemak Omega-3 dalam Pakan Sapi Perah
(Effet de la Supplémentation en Acides Gras Oméga-3 dans l’Alimentation des Vaches Laitières, bahasa Prancis)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak penambahan asam lemak omega-3 pada pakan sapi perah terhadap kesehatan sapi, produksi susu, dan kualitas susu (kandungan asam lemak).
Tujuan Penelitian:
- Meningkatkan kandungan asam lemak tak jenuh pada susu sapi.
- Menganalisis dampak suplementasi omega-3 pada kesehatan ambing dan performa reproduksi sapi.
- Menemukan formulasi pakan yang optimal untuk sapi perah.
Metode Penelitian:
- Penelitian eksperimental dengan beberapa level suplementasi omega-3.
- Pengukuran produksi susu dan uji kualitas susu di laboratorium.
- Pemeriksaan kesehatan ternak secara berkala.
Teknik Analisis Data:
- Uji ANOVA satu arah untuk perbedaan antarlevel suplementasi.
- Analisis regresi untuk mengetahui hubungan kadar omega-3 dengan parameter kesehatan sapi.
4. Manajemen Reproduksi Kerbau dengan Inseminasi Buatan
(Büffelreproduktionsmanagement mit Künstlicher Besamung, bahasa Jerman)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini membahas optimalisasi manajemen reproduksi kerbau melalui inseminasi buatan (IB). Fokusnya adalah penentuan waktu estrus yang tepat dan peningkatan tingkat kebuntingan.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi metode deteksi estrus paling efektif.
- Meningkatkan angka kebuntingan pada kerbau dengan protokol IB yang terstandar.
- Menurunkan interval beranak (calving interval) melalui program reproduksi terpadu.
Metode Penelitian:
- Observasi fisiologis (pemeriksaan ovarium, pengukuran hormon progesteron).
- Penerapan protokol IB menggunakan semen yang disimpan dalam suhu ultradingin.
- Monitoring kebuntingan dengan ultrasonografi.
Teknik Analisis Data:
- Chi-square untuk membandingkan persentase kebuntingan pada berbagai perlakuan.
- Deskriptif statistik untuk rata-rata interval beranak.
5. Studi Genetik Sifat Daging pada Babi Lokal
(在本地猪种上肉质性状的遗传研究, bahasa Tionghoa)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini memfokuskan pada identifikasi gen-gen yang berpengaruh terhadap kualitas daging pada babi lokal. Analisis dilakukan dengan pendekatan pemetaan genetik dan uji molekuler.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi marka genetik (gen marker) yang terkait dengan sifat daging berkualitas tinggi.
- Mengembangkan strategi pemuliaan untuk meningkatkan mutu daging babi lokal.
- Mengetahui keragaman genetik populasi babi lokal.
Metode Penelitian:
- Pengambilan sampel jaringan babi lokal di berbagai wilayah.
- Analisis PCR (Polymerase Chain Reaction) dan sekuensing DNA.
- Pengukuran sifat fisik dan kimia daging (pH, keempukan, kandungan lemak).
Teknik Analisis Data:
- Analisis asosiasi genom keseluruhan (Genome-Wide Association Study, GWAS).
- Uji statistik multiple testing (Bonferroni correction) untuk validasi hasil.
6. Evaluasi Sistem Perkandangan Domba dalam Konteks Perubahan Iklim
(Evaluación de Sistemas de Alojamiento para Ovejas en el Contexto del Cambio Climático, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini meninjau bagaimana perubahan iklim memengaruhi kenyamanan dan produktivitas domba, serta mengevaluasi desain kandang yang adaptif terhadap kondisi suhu dan kelembapan ekstrem.
Tujuan Penelitian:
- Menilai performa domba pada berbagai model kandang di daerah rawan perubahan iklim.
- Mengembangkan desain kandang yang efektif mempertahankan suhu ideal.
- Mengurangi stres termal pada ternak dengan teknologi ventilasi dan pendinginan.
Metode Penelitian:
- Pengumpulan data temperatur dan kelembapan di kandang selama beberapa musim.
- Pengukuran bobot badan, konsumsi pakan, dan tingkat mortalitas.
- Survei lapangan untuk menilai praktik manajemen peternak setempat.
Teknik Analisis Data:
- ANOVA faktorial untuk membedakan pengaruh desain kandang dan musim terhadap performa domba.
- Analisis korelasi untuk menentukan hubungan antara suhu kandang dan pertambahan bobot badan.
7. Teknologi Fermentasi Pakan Berbasis Mikroba Lokal untuk Ternak Kambing
(ローカル微生物を基盤としたヤギ飼料の発酵技術, bahasa Jepang)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini berfokus pada penggunaan mikroba lokal untuk fermentasi bahan pakan kambing, sehingga menghasilkan pakan yang lebih mudah dicerna dan bernutrisi tinggi.
Tujuan Penelitian:
- Mengisolasi dan menyeleksi mikroba lokal dengan potensi fermentasi yang tinggi.
- Menilai pengaruh fermentasi terhadap kandungan nutrisi bahan pakan.
- Mengukur performa kambing yang mengonsumsi pakan hasil fermentasi.
Metode Penelitian:
- Isolasi mikroba dari rumen kambing lokal.
- Proses fermentasi di laboratorium dengan berbagai level inokulum.
- Uji pakan fermentasi pada kambing untuk mengukur efisiensi pakan.
Teknik Analisis Data:
- Deskriptif statistik untuk parameter kandungan nutrisi pakan.
- Uji t untuk membandingkan efisiensi pakan kambing dengan pakan fermentasi vs. pakan kontrol.
8. Pengaruh Biosekuriti Terhadap Kejadian Penyakit Unggas di Peternakan Skala Menengah
(Влияние Биобезопасности на Распространение Болезней Птицы на Средних Фермах, bahasa Rusia)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini memeriksa efektivitas penerapan protokol biosekuriti dalam menekan kasus penyakit unggas, seperti flu burung dan penyakit Newcastle, pada peternakan ayam pedaging skala menengah.
Tujuan Penelitian:
- Mengetahui sejauh mana biosekuriti diterapkan di peternakan skala menengah.
- Menganalisis korelasi antara tingkat biosekuriti dan tingkat kejadian penyakit unggas.
- Merumuskan rekomendasi kebijakan penerapan biosekuriti yang efektif.
Metode Penelitian:
- Survei kuesioner terhadap pemilik peternakan terkait praktik biosekuriti.
- Pengambilan sampel ayam untuk uji laboratorium patogen.
- Observasi lapangan terkait sanitasi, pengendalian akses, dan manajemen limbah.
Teknik Analisis Data:
- Regresi logistik untuk memprediksi faktor risiko terhadap kejadian penyakit.
- Chi-square untuk hubungan antara penerapan biosekuriti dan insiden penyakit.
9. Aplikasi Bioteknologi Reproduksi untuk Peningkatan Populasi Sapi Lokal
(Aplicação de Biotecnologia Reprodutiva para Aumentar a População de Bovinos Locais, bahasa Portugis)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini membahas penggunaan teknologi embrio transfer (ET) dan in vitro fertilization (IVF) pada sapi lokal untuk meningkatkan populasi dengan genetik unggul.
Tujuan Penelitian:
- Mengoptimalkan protokol IVF dan ET pada sapi lokal.
- Menilai kelangsungan hidup embrio hasil IVF.
- Meningkatkan kecepatan penambahan populasi melalui transfer embrio skala besar.
Metode Penelitian:
- Uji laboratorium penyiapan oosit dan sperma.
- Pemantauan perkembangan embrio hasil fertilisasi in vitro.
- Transfer embrio ke induk resipien serta monitoring kebuntingan.
Teknik Analisis Data:
- Deskriptif statistik untuk persentase keberhasilan fertilisasi dan implantasi.
- Analisis survival embrio (Kaplan-Meier).
10. Adaptasi Sapi Potong terhadap Pakan Hijauan dari Lahan Gambut
(Adaptation of Beef Cattle to Peatland Forage Diet, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mempelajari kemampuan sapi potong untuk beradaptasi dengan pakan hijauan yang berasal dari lahan gambut, termasuk dampak pakan tersebut terhadap kesehatan dan performa produksi.
Tujuan Penelitian:
- Menilai palatabilitas hijauan lahan gambut.
- Mengukur produktivitas (pertambahan bobot badan harian) pada sapi potong.
- Menganalisis risiko gangguan kesehatan akibat kandungan mineral pada lahan gambut.
Metode Penelitian:
- Pengukuran komposisi nutrisi hijauan (protein, serat, mineral).
- Perlakuan pakan berbeda (hijauan gambut vs. hijauan umum) pada dua kelompok sapi.
- Pemeriksaan darah sapi untuk mendeteksi kemungkinan defisiensi mineral.
Teknik Analisis Data:
- Independent sample t-test untuk membandingkan pertambahan bobot antara kedua kelompok.
- Analisis kovarians (ANCOVA) jika diperlukan pengendalian variabel konfunder.
11. Kajian Etologi dan Genetika Temperamen Kuda Pacu
(دراسة سلوكية وجينية لمزاج خيول السباق, bahasa Arab)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengeksplorasi hubungan antara perilaku (temperamen) kuda pacu dengan faktor genetik. Temperamen kuda penting untuk kinerja balap dan keselamatan penunggang.
Tujuan Penelitian:
- Mengklasifikasi temperamen kuda pacu berbasis pengamatan etologis.
- Mengidentifikasi gen-gen kandidat yang terkait dengan sifat tenang atau agresif.
- Menyusun panduan pemuliaan kuda pacu berdasarkan seleksi temperamen.
Metode Penelitian:
- Observasi perilaku kuda pacu saat latihan dan balap.
- Analisis DNA (mikrosatelit atau SNP) untuk penanda genetik.
- Wawancara dengan pelatih tentang perilaku kuda.
Teknik Analisis Data:
- Skor etologi dan analisis klaster untuk pengelompokan temperamen.
- Uji asosiasi genotipe-fenotipe menggunakan regresi linear berganda.
12. Pengaruh Pemberian Probiotik Terhadap Imunitas Ayam Petelur
(影响益生菌补充对蛋鸡免疫力的研究, bahasa Tionghoa)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini menilai efek pemberian probiotik pada pakan ayam petelur terhadap daya tahan tubuh, mortalitas, dan produktivitas telur.
Tujuan Penelitian:
- Mengukur respon kekebalan ayam dengan berbagai level pemberian probiotik.
- Menurunkan angka kematian (mortalitas) ayam petelur.
- Meningkatkan produksi dan kualitas telur (ketebalan cangkang, berat telur).
Metode Penelitian:
- Perlakuan probiotik dengan konsentrasi berbeda pada beberapa kelompok ayam.
- Pengukuran titer antibodi dan sel darah putih.
- Monitoring produksi telur harian.
Teknik Analisis Data:
- Uji ANOVA untuk membandingkan produksi telur dan kesehatan ayam antarperlakuan.
- Pearson correlation untuk melihat hubungan antara dosis probiotik dan titer antibodi.
13. Analisis Rantai Nilai Produk Olahan Susu Kambing di Wilayah Pegunungan
(Analysis of Goat Milk Value Chain in Mountainous Regions, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Studi ini meneliti rantai nilai (value chain) produk olahan susu kambing di daerah pegunungan, mulai dari proses produksi, pengolahan, hingga pemasaran untuk meningkatkan kesejahteraan peternak.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi hambatan dan peluang dalam rantai pasok susu kambing.
- Mengembangkan strategi pemberdayaan peternak skala kecil.
- Meningkatkan daya saing produk olahan susu kambing di pasar.
Metode Penelitian:
- Survei lapangan dan wawancara dengan peternak, pengolah, dan distributor.
- Observasi langsung proses pengolahan susu.
- Analisis pasar regional untuk menentukan potensi pengembangan produk.
Teknik Analisis Data:
- Analisis deskriptif kualitatif untuk peta rantai nilai.
- SWOT analysis untuk merumuskan strategi pengembangan.
14. Pengaruh Lingkungan Mikro Kandang terhadap Kualitas Telur Ayam Kampung
(تحليل تأثير البيئة الدقيقة في الحظيرة على جودة بيض الدجاج البلدي, bahasa Arab)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini fokus pada bagaimana faktor lingkungan mikro, seperti suhu, kelembapan, dan sirkulasi udara dalam kandang, memengaruhi kualitas telur ayam kampung.
Tujuan Penelitian:
- Mengukur kondisi lingkungan kandang dan hubungannya dengan karakteristik telur.
- Menghasilkan rekomendasi desain kandang yang optimal.
- Mengurangi risiko kerusakan telur selama proses produksi.
Metode Penelitian:
- Pemantauan suhu, kelembapan, dan sirkulasi udara dengan sensor elektronik.
- Pengukuran kualitas telur (berat, ketebalan cangkang, indeks kuning telur).
- Eksperimen desain kandang dengan perlakuan ventilasi berbeda.
Teknik Analisis Data:
- Analisis korelasi Pearson antara variabel lingkungan dan kualitas telur.
- ANOVA faktorial jika terdapat perlakuan ventilasi lebih dari dua.
15. Potensi Pakan Berbasis Ganggang Laut untuk Budidaya Udang
(Potencial de Alimentos à Base de Algas Marinhas para a Carcinicultura, bahasa Portugis)
Deskripsi Penelitian:
Studi ini menguji pemanfaatan berbagai jenis ganggang laut (alga merah, hijau, dan coklat) sebagai bahan pakan alternatif bagi udang di tambak, menitikberatkan pada pertumbuhan dan kandungan nutrisi.
Tujuan Penelitian:
- Menilai kandungan nutrisi dan metabolit bioaktif dalam ganggang laut.
- Menguji efek pemberian pakan berbasis alga terhadap laju pertumbuhan udang.
- Menentukan rasio campuran alga terbaik untuk meningkatkan produksi.
Metode Penelitian:
- Pengambilan sampel alga dari berbagai lokasi pesisir.
- Formulasi pakan udang dengan persentase alga yang berbeda.
- Pengukuran pertumbuhan udang, konversi pakan, dan kesehatan udang (uji histopatologi).
Teknik Analisis Data:
- One-way ANOVA untuk perbandingan performa udang pada berbagai perlakuan pakan alga.
- Uji Duncan sebagai uji lanjut.
16. Kajian Risiko Penyakit Zoonosis pada Peternak Sapi di Wilayah Perbatasan
(Revisión de Riesgos de Enfermedades Zoonóticas en Productores de Ganado Bovino en Zonas Fronterizas, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini menilai paparan dan penularan penyakit zoonosis (misalnya bruselosis, TB sapi) pada peternak yang berada di daerah perbatasan, yang umumnya memiliki mobilitas ternak tinggi.
Tujuan Penelitian:
- Mendata prevalensi penyakit zoonosis pada sapi dan peternak.
- Mengidentifikasi faktor risiko penularan antarwilayah.
- Menyusun strategi pencegahan dan pengendalian penyakit zoonosis.
Metode Penelitian:
- Survei kesehatan pada sapi dan sampling darah peternak.
- Wawancara terkait kebiasaan manajemen ternak.
- Observasi proses lalu lintas ternak di pos perbatasan.
Teknik Analisis Data:
- Regresi logistik multivariat untuk mengidentifikasi faktor risiko utama.
- Uji prevalensi dan chi-square untuk hubungan antarvariabel.
17. Pemanfaatan Teknologi Sensor untuk Monitoring Stres pada Sapi Perah
(Sensortechnologie zur Überwachung von Stress bei Milchkühen, bahasa Jerman)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini mengembangkan sistem pemantauan stres sapi perah menggunakan sensor yang merekam detak jantung, suhu tubuh, dan aktivitas fisik secara real-time.
Tujuan Penelitian:
- Mendeteksi kondisi stres pada sapi perah secara dini.
- Mengevaluasi dampak stres terhadap produksi susu dan kesehatan hewan.
- Menguji keandalan sensor dan algoritme pemrosesan data.
Metode Penelitian:
- Pemasangan perangkat sensor pada tubuh sapi.
- Pengukuran parameter fisiologis dan perilaku.
- Observasi perubahan produksi susu dan indikator kesehatan.
Teknik Analisis Data:
- Analisis deret waktu untuk memantau fluktuasi parameter stres.
- Algoritme machine learning (mis. random forest) untuk klasifikasi tingkat stres.
18. Aplikasi Sistem Pertanian Terpadu Ternak-Ikan (Integrated Livestock-Fish Farming)
(使用综合畜鱼耕作系统的案例研究, bahasa Tionghoa)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini menyoroti konsep integrasi antara peternakan (misalnya ayam atau bebek) dengan kolam ikan, di mana limbah ternak menjadi pupuk organik bagi pertumbuhan plankton di kolam.
Tujuan Penelitian:
- Meningkatkan efisiensi lahan dan air dalam sistem peternakan.
- Menurunkan biaya pakan ikan melalui nutrisi alami dari limbah ternak.
- Mengevaluasi dampak lingkungan dari sistem pertanian terpadu.
Metode Penelitian:
- Percobaan integrasi ternak-ikan di lahan percontohan.
- Pengukuran kualitas air (pH, DO, amonia) di kolam ikan.
- Analisis performa pertumbuhan ikan dan produktivitas ternak.
Teknik Analisis Data:
- Uji ANOVA untuk membandingkan pertumbuhan ikan dan efisiensi pakan.
- Analisis deskriptif dampak lingkungan (indikator eutrofikasi).
19. Penentuan Masa Sapih Ideal untuk Kambing Peranakan Etawa
(Determinación de la Edad Ideal de Destete en Cabras de Raza Etawa, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Studi ini mencari waktu penyapihan paling efektif untuk anak kambing Peranakan Etawa, dengan mempertimbangkan pertumbuhan anak, produksi susu induk, dan kesehatan keduanya.
Tujuan Penelitian:
- Menemukan masa sapih yang tidak mengganggu pertumbuhan anak.
- Mengoptimalkan produksi susu induk pascasapih.
- Menilai kondisi kesehatan induk dan anak pascasapih.
Metode Penelitian:
- Eksperimen dengan beberapa kelompok kambing pada usia sapih berbeda.
- Pencatatan bobot badan anak secara berkala.
- Analisis kualitas susu induk sebelum dan sesudah sapih.
Teknik Analisis Data:
- ANOVA untuk membedakan pertumbuhan anak pada berbagai kelompok usia sapih.
- Analisis deskriptif untuk kesehatan induk dan anak.
20. Strategi Pengendalian Parasit Internal pada Domba Garut
(عمل إستراتيجيات السيطرة على الطفيليات الداخلية في أغنام جاروت, bahasa Arab)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mempelajari berbagai metode pengendalian parasit internal (cacing gastrointestinal) pada Domba Garut, termasuk penggunaan obat cacing kimia dan alternatif herbal.
Tujuan Penelitian:
- Mengukur efektivitas berbagai obat cacing komersial.
- Mengevaluasi potensi tanaman herbal lokal sebagai anthelmintik alami.
- Menurunkan angka infeksi dan meningkatkan produktivitas Domba Garut.
Metode Penelitian:
- Pembagian beberapa kelompok domba dengan perlakuan obat cacing berbeda.
- Pemeriksaan feses secara mikroskopis untuk menghitung jumlah telur cacing.
- Pengamatan kondisi fisik dan performa domba selama penelitian.
Teknik Analisis Data:
- Uji Kruskal-Wallis jika distribusi data tidak normal.
- Uji Mann-Whitney untuk perbandingan dua kelompok tertentu.
21. Pengembangan Metode Praktis untuk Seleksi Genetik Kelinci Pedaging
(Development of Practical Genetic Selection Methods for Meat Rabbits, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini merancang metode seleksi genetik yang mudah diaplikasikan peternak skala kecil dan menengah, guna meningkatkan bobot badan dan konversi pakan kelinci pedaging.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi karakter fenotip yang berkorelasi kuat dengan genetik pertumbuhan.
- Menyusun parameter seleksi sederhana (body conformation, feed efficiency).
- Mempercepat laju perbaikan genetik kelinci pedaging.
Metode Penelitian:
- Studi genealogis (silsilah) pada populasi kelinci.
- Pengukuran rutin bobot badan dan konsumsi pakan.
- Pemuliaan selektif berdasarkan indeks performa.
Teknik Analisis Data:
- Estimasi heritabilitas menggunakan metode Animal Model.
- Korelasi genetik dan fenotipik menggunakan software pemuliaan (mis. BLUPF90).
22. Dampak Pola Pemotongan Ternak terhadap Keamanan Pangan Daging Sapi
(Impact des Pratiques d’Abattage sur la Sécurité Sanitaire de la Viande Bovine, bahasa Prancis)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini meneliti bagaimana prosedur penyembelihan ternak sapi, termasuk higienitas dan manajemen rantai dingin, mempengaruhi keamanan pangan daging yang dihasilkan.
Tujuan Penelitian:
- Menganalisis tingkat kontaminasi bakteri pada daging pascapenyembelihan.
- Mengidentifikasi tahap kritis penyebaran patogen di rumah potong hewan.
- Menyusun protokol standar operasional (SOP) higienis pemotongan ternak.
Metode Penelitian:
- Observasi dan dokumentasi proses penyembelihan di RPH (Rumah Potong Hewan).
- Uji mikrobiologi (koliform, Salmonella, E. coli) pada sampel daging.
- Wawancara dengan petugas RPH terkait praktik higienitas.
Teknik Analisis Data:
- Deskriptif statistik untuk prevalensi bakteri.
- Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP) untuk identifikasi tahap risiko tinggi.
23. Evaluasi Penggunaan Prebiotik dalam Pakan Itik Petelur
(Evaluación del Uso de Prebióticos en la Alimentación de Patos Ponedores, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini memeriksa pengaruh penambahan prebiotik (mis. MOS, FOS) pada pakan itik petelur terhadap performa produksi, kualitas telur, dan kesehatan saluran pencernaan.
Tujuan Penelitian:
- Meningkatkan produksi telur itik dan efisiensi pakan.
- Mengurangi penggunaan antibiotik melalui peningkatan sistem pencernaan.
- Menilai perubahan mikrobiota usus itik.
Metode Penelitian:
- Pemberian prebiotik pada ransum itik dengan level yang berbeda.
- Pemeriksaan mikroflora usus melalui metode plating bakteri.
- Pengukuran produktivitas telur (jumlah, berat, kualitas).
Teknik Analisis Data:
- ANOVA untuk membandingkan produktivitas telur antarperlakuan.
- Analisis korelasi antara mikroflora usus dan performa produksi.
24. Efektivitas Vaksinasi Massal terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada Sapi
(Массовая Вакцинация и ее Эффективность против Ящура у КРС, bahasa Rusia)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengkaji hasil penerapan vaksinasi massal untuk mengendalikan wabah PMK di wilayah endemik, termasuk evaluasi titer antibodi dan pengurangan angka kasus klinis.
Tujuan Penelitian:
- Menilai cakupan vaksinasi dan kepatuhan peternak.
- Mengukur efektivitas vaksin melalui serologi (antibodi).
- Mengestimasi dampak ekonomi dari pengurangan kasus PMK.
Metode Penelitian:
- Pengumpulan data vaksinasi di tingkat komunitas peternak.
- Pengukuran titer antibodi pascavaksinasi dengan uji ELISA.
- Survei kasus klinis PMK sebelum dan sesudah vaksinasi massal.
Teknik Analisis Data:
- Uji chi-square untuk membandingkan proporsi kasus sebelum dan sesudah vaksinasi.
- Analisis cost-benefit untuk menilai aspek ekonomi program vaksinasi.
25. Pengaruh Program Perkawinan Silang pada Ayam Kampung untuk Meningkatkan Ukuran Telur
(影響本地土雞跨品種配種項目對蛋大小提高的研究, bahasa Tionghoa)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini memeriksa efek kawin silang antara ayam kampung dengan strain ayam petelur unggul demi peningkatan ukuran dan kuantitas telur tanpa mengorbankan ketahanan lingkungan.
Tujuan Penelitian:
- Menyeleksi pejantan dari strain petelur unggul dengan produktivitas telur tinggi.
- Mengetahui heritabilitas ukuran telur pada keturunan hasil persilangan.
- Mengoptimalkan strategi perkawinan silang yang berkelanjutan.
Metode Penelitian:
- Kawin silang terkontrol antara ayam kampung betina dan jantan strain unggul.
- Pencatatan ukuran telur dan produksi harian.
- Observasi karakter adaptasi lingkungan pada keturunan.
Teknik Analisis Data:
- Analisis ANOVA pada ukuran telur antar generasi.
- Estimasi parameter genetik (heritabilitas) menggunakan software pemuliaan.
26. Studi Kelayakan Ekonomi Peternakan Sapi Potong di Wilayah Agroekosistem Kering
(Estudo de Viabilidade Econômica de Pecuária de Corte em Regiões de Agroecossistemas Secos, bahasa Portugis)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini membahas aspek finansial dan ekonomi dalam pengembangan peternakan sapi potong di daerah kering, termasuk ketersediaan pakan, manajemen air, dan skema pembiayaan.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi tantangan utama budidaya sapi di agroekosistem kering.
- Menganalisis biaya produksi dan pendapatan peternak.
- Merumuskan strategi manajemen kering yang berkelanjutan.
Metode Penelitian:
- Survei pendapatan, pengeluaran, dan modal peternak.
- Analisis data sekunder terkait kondisi iklim dan ketersediaan pakan.
- Wawancara dengan stakeholder (lembaga keuangan, pemerintah).
Teknik Analisis Data:
- Analisis kelayakan (NPV, IRR, B/C ratio).
- Sensitivity analysis terhadap perubahan harga pakan dan harga jual sapi.
27. Penerapan Sistem Robotik dalam Pemeliharaan Ayam Ras Pedaging
(ロボット技術を用いたブロイラー飼育管理の応用研究, bahasa Jepang)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengevaluasi penggunaan robot dan otomatisasi dalam pemberian pakan, pengaturan suhu, dan deteksi penyakit pada ayam ras pedaging, guna meningkatkan efisiensi produksi.
Tujuan Penelitian:
- Meningkatkan efisiensi pemberian pakan dan pemeliharaan melalui otomatisasi.
- Menurunkan risiko kesalahan manusia dalam manajemen kandang.
- Mengukur dampak robotik terhadap kesehatan dan pertumbuhan ayam.
Metode Penelitian:
- Instalasi sistem robotik untuk manajemen pakan dan pemantauan kandang.
- Pengukuran performa ayam (bobot badan, FCR) dan kondisi lingkungan kandang.
- Perbandingan kinerja kandang otomatis vs. konvensional.
Teknik Analisis Data:
- T-test untuk menilai perbedaan hasil produksi ayam antara sistem robotik dan sistem manual.
- Analisis deskriptif biaya operasional robotik vs. konvensional.
28. Kajian Etnoveteriner Penggunaan Tanaman Obat untuk Kesehatan Kerbau
(A Study on Ethnoveterinary Use of Medicinal Plants for Buffalo Health, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mendokumentasikan pengetahuan lokal (ethnoveteriner) tentang tanaman obat yang digunakan dalam menjaga kesehatan kerbau di wilayah pedesaan, serta menganalisis efektivitasnya.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi jenis tanaman obat yang umum digunakan untuk kerbau.
- Mengevaluasi efektivitas dan keamanan tanaman obat tersebut.
- Melestarikan pengetahuan tradisional dan mengembangkan formulasi herbal modern.
Metode Penelitian:
- Wawancara mendalam dengan peternak dan tabib tradisional.
- Pengujian laboratorium terhadap ekstrak tanaman untuk sifat antibakteri/antiparasit.
- Uji coba terbatas pada kerbau dengan gejala tertentu.
Teknik Analisis Data:
- Analisis deskriptif kualitatif untuk pengetahuan tradisional.
- Uji bioassay (zona hambat) untuk efektivitas antimikroba.
29. Perbandingan Kinerja Itik Penelur Tipe Mojosari dan Tipe Alabio pada Sistem Semi-Intensif
(Comparaison des Performances de Différents Types de Canards Pondeurs dans un Système Semi-Intensif, bahasa Prancis)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kinerja produksi telur, konsumsi pakan, dan ketahanan penyakit antara itik Mojosari dan Alabio pada sistem pemeliharaan semi-intensif.
Tujuan Penelitian:
- Mengetahui perbedaan produktivitas telur dan efisiensi pakan kedua jenis itik.
- Menganalisis daya tahan penyakit itik dalam sistem semi-intensif.
- Menyusun rekomendasi pemilihan strain itik untuk peternak lokal.
Metode Penelitian:
- Perlakuan pemeliharaan yang sama pada kelompok itik Mojosari dan Alabio.
- Pencatatan produksi telur harian dan konsumsi pakan.
- Pemantauan kondisi kesehatan (penyakit umum pada itik).
Teknik Analisis Data:
- Uji t untuk membandingkan parameter produksi kedua jenis itik.
- Regresi linier untuk menganalisis pengaruh konsumsi pakan terhadap produksi telur.
30. Optimalisasi Strategi Pemberian Pakan untuk Meningkatkan Produksi Susu Sapi Jersey
(Optymalizacja Strategii Żywienia w Celu Zwiększenia Produkcji Mleka Krów Rasy Jersey, bahasa Polandia)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini menyoroti peran nutrisi dan strategi pemberian pakan yang tepat untuk meningkatkan jumlah dan kualitas susu sapi perah Jersey, yang dikenal memiliki kandungan lemak susu tinggi.
Tujuan Penelitian:
- Meningkatkan produksi susu melalui pengaturan ransum pakan seimbang.
- Menjaga kondisi kesehatan sapi Jersey dengan rasio konsentrat dan hijauan optimal.
- Menganalisis keuntungan ekonomi peternak dari peningkatan produksi susu.
Metode Penelitian:
- Formulasi pakan yang berbeda level energi dan protein.
- Pengukuran produksi susu dan analisis komposisinya (lemak, protein).
- Pemeriksaan kesehatan rutin (body condition scoring, tes darah).
Teknik Analisis Data:
- ANOVA untuk membandingkan produksi susu antarperlakuan pakan.
- Analisis regresi berganda untuk menghubungkan komponen pakan dengan output susu.
Demikian 30 judul disertasi bidang Ilmu Peternakan dari berbagai negara dan bahasa yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Setiap penelitian memiliki fokus, tujuan, metode, serta teknik analisis data yang berbeda-beda, mencerminkan luasnya cakupan dan kompleksitas bidang Ilmu Peternakan. Semoga dapat menjadi referensi dan inspirasi bagi akademisi, peneliti, maupun praktisi peternakan di Indonesia.
Baca Juga :