Contoh 30 Judul Disertasi (Penelitian S3) Di Bidang Ilmu Ketahanan Nasional
Ilmu Ketahanan Nasional membahas berbagai aspek yang memengaruhi stabilitas dan keberlanjutan suatu bangsa, termasuk pertahanan dan keamanan, ekonomi, sosial-budaya, politik, teknologi, serta lingkungan. Penelitian di bidang ini mencakup upaya untuk memahami dan mengelola berbagai ancaman—baik militer, non-militer, siber, bencana alam, maupun tantangan geopolitik—dengan tujuan menjaga kedaulatan negara, kesejahteraan rakyat, dan integritas wilayah. Melalui pendekatan multidisiplin, Ilmu Ketahanan Nasional berusaha menghasilkan kebijakan dan strategi yang komprehensif untuk memperkuat daya tahan suatu bangsa dalam menghadapi dinamika global yang kian kompleks.
Berikut 30 judul disertasi (penelitian S3) di bidang Ilmu Ketahanan Nasional dari berbagai negara dan bahasa, yang sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Di bawah masing-masing judul, tercantum judul aslinya dalam bahasa asal.
1. Penguatan Sistem Pertahanan Siber di Era Ancaman Hybrid
(Strengthening Cyber Defense Systems in the Era of Hybrid Threats, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini berfokus pada analisis strategi pertahanan siber negara dalam menghadapi ancaman hybrid yang menggabungkan serangan fisik, siber, dan disinformasi. Studi ini menyoroti pentingnya kolaborasi lintas lembaga dan inovasi teknologi untuk memitigasi serangan siber.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi kerentanan infrastruktur siber strategis nasional.
- Merumuskan strategi pertahanan siber terintegrasi antara lembaga militer, sipil, dan swasta.
- Menyusun kerangka kebijakan keamanan siber di tingkat nasional.
Metode Penelitian:
- Studi literatur dan regulasi pertahanan siber.
- Wawancara mendalam dengan pakar keamanan siber dan pejabat pemerintah.
- Studi kasus serangan siber besar yang pernah terjadi di berbagai negara.
Teknik Analisis Data:
- Analisis konten kualitatif (NVivo atau ATLAS.ti).
- Metode perbandingan studi kasus (cross-case analysis).
- Analisis gap kebijakan menggunakan model ancaman-keamanan.
2. Model Kebijakan Energi untuk Menjamin Keamanan Pasokan Nasional
(Modelo de Políticas Energéticas para Garantizar la Seguridad del Suministro Nacional, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini meneliti bagaimana suatu negara dapat mengadopsi kebijakan energi yang stabil dan berkelanjutan guna memastikan ketersediaan pasokan energi. Penelitian mencakup aspek diversifikasi sumber energi, ketergantungan impor, dan pengaruh geopolitik.
Tujuan Penelitian:
- Mengkaji variabel utama yang memengaruhi ketahanan energi nasional.
- Menyusun model kebijakan energi yang adaptif terhadap fluktuasi pasar global.
- Menganalisis dampak kebijakan energi terhadap stabilitas sosial dan ekonomi.
Metode Penelitian:
- Analisis tren harga energi dan data produksi/impor energi.
- Survei terhadap pemangku kepentingan (industri, pemerintah, masyarakat).
- Pemodelan skenario (scenario planning) untuk menghadapi krisis energi.
Teknik Analisis Data:
- Regresi linear berganda untuk melihat kaitan antarvariabel ketahanan energi.
- Analisis SWOT untuk merumuskan kebijakan prioritas.
- Simulasi Monte Carlo untuk memprediksi ketahanan pasokan.
3. Peran Diplomasi Pertahanan dalam Menciptakan Stabilitas Regional
(Le Rôle de la Diplomatie de Défense dans la Création de la Stabilité Régionale, bahasa Prancis)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mendalami bagaimana diplomasi pertahanan dapat memelihara perdamaian dan mencegah konflik di kawasan tertentu. Studi kasus dilakukan pada perjanjian kerjasama militer dan latihan gabungan di wilayah regional.
Tujuan Penelitian:
- Menjelaskan mekanisme diplomasi pertahanan dalam menjaga stabilitas.
- Mengidentifikasi hambatan politik dan birokrasi dalam penerapan diplomasi pertahanan.
- Menyusun rekomendasi peningkatan efektivitas diplomasi pertahanan bilateral dan multilateral.
Metode Penelitian:
- Analisis dokumen kerja sama pertahanan antarnegara.
- Wawancara dengan diplomat, pejabat militer, dan organisasi internasional.
- Observasi partisipatif di forum-forum keamanan regional.
Teknik Analisis Data:
- Analisis kualitatif (coding) atas wawancara dan dokumen.
- Studi komparatif kebijakan pertahanan antarnegara.
- Triangulasi data dengan publikasi ilmiah dan laporan resmi pemerintah.
4. Ketahanan Sosial Masyarakat Perbatasan dalam Menghadapi Pengaruh Asing
(Социальная Устойчивость Приграничных Сообществ перед Иностранным Влиянием, bahasa Rusia)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengamati seberapa kuat daya tahan sosial budaya masyarakat di wilayah perbatasan yang berhadapan langsung dengan pengaruh asing, baik melalui interaksi ekonomi, politik, maupun budaya.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang memengaruhi ketahanan sosial masyarakat perbatasan.
- Menilai efektivitas program pemerintah dalam penguatan nasionalisme di perbatasan.
- Merumuskan strategi peningkatan solidaritas sosial dan kemandirian ekonomi di daerah perbatasan.
Metode Penelitian:
- Survei lapangan menggunakan kuesioner di wilayah perbatasan.
- Observasi partisipatif kehidupan sosial-budaya setempat.
- Focus Group Discussion (FGD) dengan tokoh masyarakat dan aparat.
Teknik Analisis Data:
- Analisis deskriptif statistik hasil kuesioner.
- Metode grounded theory untuk menggali perspektif masyarakat.
- Analisis korelasi untuk menilai pengaruh program pemerintah terhadap tingkat ketahanan sosial.
5. Manajemen Bencana Berbasis Ketahanan Wilayah: Studi Kasus Wilayah Rawan Tsunami
(地域レジリエンスに基づく災害管理:津波多発地域の事例研究, bahasa Jepang)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini mempelajari konsep ketahanan wilayah dalam konteks manajemen bencana, khususnya di area pantai yang rawan tsunami. Studi mencakup kesiapan infrastruktur, edukasi masyarakat, dan mekanisme respon darurat.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat ketahanan bencana di wilayah pantai.
- Mengevaluasi efektivitas sistem peringatan dini tsunami.
- Merumuskan kerangka kerja manajemen bencana yang berkelanjutan.
Metode Penelitian:
- Pengamatan lapangan infrastruktur mitigasi (tanggul, jalur evakuasi).
- Wawancara dengan pemangku kepentingan (BPBD, masyarakat, LSM).
- Simulasi evakuasi untuk mengukur waktu tanggap darurat.
Teknik Analisis Data:
- Analisis spasial (GIS) untuk memetakan daerah rawan.
- Uji statistik (ANOVA) pada hasil simulasi evakuasi.
- Analisis risiko bencana dengan metode matriks probabilitas-dampak.
6. Inovasi Pengembangan Industri Pertahanan Domestik untuk Meningkatkan Kemandirian Nasional
(Innovación en el Desarrollo de la Industria de Defensa Doméstica para Fortalecer la Autonomía Nacional, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengkaji bagaimana inovasi teknologi dan kebijakan industri pertahanan dapat meningkatkan kemandirian nasional. Fokusnya adalah kolaborasi antara pemerintah, industri, dan lembaga penelitian.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi hambatan dan potensi pengembangan industri pertahanan dalam negeri.
- Menganalisis peran R&D (Research and Development) dalam penciptaan inovasi alutsista.
- Menyusun model kolaborasi triple helix (pemerintah-swasta-akademisi) untuk industri pertahanan.
Metode Penelitian:
- Studi dokumen kebijakan dan regulasi pertahanan.
- Wawancara dengan eksekutif industri pertahanan dan peneliti teknologi militer.
- Observasi langsung pabrik dan fasilitas R&D.
Teknik Analisis Data:
- Analisis SWOT untuk menilai kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman industri.
- Delphi method untuk mencapai konsensus pakar terhadap rekomendasi inovasi.
- Content analysis pada dokumen kebijakan industri pertahanan.
7. Efektivitas Pendekatan Total Defense dalam Menangkal Ancaman Asimetris
(Wirksamkeit des Totalen Verteidigungsansatzes zur Abwehr Asymmetrischer Bedrohungen, bahasa Jerman)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini mengulas konsep “Total Defense” yang melibatkan seluruh komponen bangsa dalam menghadapi ancaman asimetris, seperti terorisme, radikalisme, dan serangan siber.
Tujuan Penelitian:
- Menjelaskan filosofi dan prinsip utama Total Defense.
- Mengukur efektivitas penerapan Total Defense di negara yang menjadi studi kasus.
- Merumuskan rekomendasi adaptasi Total Defense bagi negara lain yang menghadapi ancaman serupa.
Metode Penelitian:
- Studi pustaka mengenai teori pertahanan dan keamanan nasional.
- Survei persepsi publik tentang partisipasi warga dalam sistem pertahanan.
- Perbandingan implementasi Total Defense di beberapa negara.
Teknik Analisis Data:
- Analisis naratif atas doktrin pertahanan resmi.
- Uji deskriptif kuantitatif untuk hasil survei.
- Metode komparatif (comparative method) untuk membandingkan kebijakan antinegara.
8. Strategi Peningkatan Cadangan Pangan Nasional untuk Mengantisipasi Krisis Global
(استراتيجية تعزيز الاحتياطي الغذائي الوطني لمواجهة الأزمات العالمية, bahasa Arab)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini memfokuskan pada bagaimana negara dapat membangun cadangan pangan yang kuat untuk menghadapi kemungkinan krisis global, seperti gangguan rantai pasok atau bencana alam.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi komoditas pangan strategis yang perlu mendapat prioritas.
- Menentukan metode penyimpanan dan distribusi cadangan pangan yang efisien.
- Mengembangkan kerangka kebijakan pangan jangka panjang berkelanjutan.
Metode Penelitian:
- Analisis data produksi, konsumsi, dan impor pangan.
- Wawancara dengan pelaku usaha pertanian, bulog, dan kementerian terkait.
- Studi kasus penanganan krisis pangan di beberapa negara.
Teknik Analisis Data:
- Time series analysis untuk memprediksi kebutuhan pangan.
- Cost-benefit analysis untuk menilai investasi penyimpanan pangan.
- Descriptive analysis untuk pemetaan rantai pasok pangan nasional.
9. Analisis Kebijakan Komunikasi Strategis dalam Kontra-Propaganda Terorisme
(Analysis of Strategic Communication Policy in Counter-Terrorism Propaganda, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengkaji peran komunikasi strategis pemerintah dalam upaya kontra-propaganda terhadap terorisme, termasuk pemanfaatan media sosial dan kampanye narasi positif.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi jenis propaganda terorisme yang paling berpengaruh.
- Menganalisis efektivitas strategi komunikasi pemerintah.
- Merumuskan pedoman kebijakan komunikasi yang adaptif terhadap perubahan teknologi.
Metode Penelitian:
- Analisis konten media sosial kelompok teror.
- Wawancara dengan pejabat dan praktisi komunikasi pemerintah.
- Eksperimen lapangan kecil untuk menguji pesan kontra-propaganda.
Teknik Analisis Data:
- Social network analysis (SNA) untuk memetakan sebaran propaganda di media sosial.
- Analisis kualitatif (coding) atas pesan propaganda.
- Pengukuran efektivitas kampanye melalui survei penerimaan pesan.
10. Studi Deradikalisasi di Lembaga Pemasyarakatan: Efektivitas dan Tantangan
(Estudio de Desradicalización en Centros Penitenciarios: Eficacia y Desafíos, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini menganalisis program deradikalisasi bagi narapidana kasus terorisme. Fokusnya pada metode, efektivitas, serta tantangan yang dihadapi aparat dalam mengubah pola pikir ekstremis.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi faktor kunci sukses program deradikalisasi di lembaga pemasyarakatan.
- Mengevaluasi tingkat re-integrasi sosial eks-narapidana terorisme.
- Menyusun rekomendasi kebijakan perbaikan program deradikalisasi.
Metode Penelitian:
- Observasi dan wawancara mendalam dengan narapidana dan petugas lapas.
- Studi dokumen program deradikalisasi pemerintah.
- Pendekatan etnografi untuk memahami dinamika interaksi sosial di lapas.
Teknik Analisis Data:
- Metode fenomenologi untuk menggali pengalaman individu.
- Analisis isi kualitatif pada catatan wawancara.
- Triangulasi data dari berbagai sumber (petugas, narapidana, pakar).
11. Ketahanan Maritim: Strategi Pengelolaan Perbatasan Laut dari Ancaman Perompakan
(Maritime Resilience: Border Sea Management Strategy against Piracy Threats, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mempelajari pendekatan ketahanan maritim terhadap ancaman perompakan di wilayah perbatasan laut. Penekanan utama pada peningkatan pengawasan dan kerja sama internasional.
Tujuan Penelitian:
- Menilai tingkat kerentanan wilayah laut perbatasan terhadap perompakan.
- Menyusun strategi pengelolaan dan pengamanan laut berbasis teknologi.
- Mengoptimalkan kerja sama lintas negara dalam penindakan kriminal maritim.
Metode Penelitian:
- Analisis spasial dan pemetaan rute pelayaran rawan perompakan.
- Wawancara dengan personel penjaga pantai, nelayan, dan operator kapal.
- Studi perbandingan kerja sama keamanan maritim di kawasan lain.
Teknik Analisis Data:
- GIS (Geographic Information System) untuk pemetaan hotspot kejahatan laut.
- Analisis kebijakan (policy analysis) untuk menilai peraturan maritim.
- Uji korelasi antara kehadiran penjaga pantai dan frekuensi perompakan.
12. Peran Komponen Cadangan dalam Sistem Pertahanan Negara: Analisis Kesiapan dan Tantangan
(Роль Резервных Компонентов в Системе Обороны Государства: Анализ Готовности и Проблем, bahasa Rusia)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini mengkaji bagaimana komponen cadangan (reservist) dapat diintegrasikan ke dalam sistem pertahanan, mencakup perencanaan mobilisasi, pelatihan, hingga kendala implementasi di lapangan.
Tujuan Penelitian:
- Mengukur kesiapan komponen cadangan dalam keadaan darurat.
- Mengevaluasi efektivitas program pelatihan dan pendidikan militer.
- Menyusun rekomendasi untuk meningkatkan sinergi komponen cadangan dan aktif.
Metode Penelitian:
- Studi dokumen kebijakan pertahanan mengenai cadangan nasional.
- Survei persepsi dan motivasi anggota cadangan.
- Observasi latihan militer gabungan antara pasukan aktif dan cadangan.
Teknik Analisis Data:
- Analisis deskriptif kuantitatif untuk data kesiapan personel.
- Uji chi-square untuk hubungan antara variabel motivasi dan keterlibatan dalam latihan.
- Analisis kebijakan (cost-effectiveness) mengenai program komponen cadangan.
13. Ancaman Siber di Era Revolusi Industri 4.0: Pendekatan Holistik untuk Keamanan Nasional
(Гибридные Киберугрозы в Эпоху Промышленной Революции 4.0: Целостный Подход к Национальной Безопасности, bahasa Rusia)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mendalami kompleksitas ancaman siber di era digital, termasuk serangan APT (Advanced Persistent Threat) dan sabotase infrastruktur kritis. Fokusnya pada perumusan pendekatan menyeluruh yang melibatkan teknologi, regulasi, dan edukasi.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi jenis ancaman siber terkini yang berdampak pada keamanan nasional.
- Menganalisis kerentanan infrastruktur digital pemerintah dan swasta.
- Menyusun kerangka kolaborasi multi-stakeholder dalam mitigasi ancaman siber.
Metode Penelitian:
- Studi kasus serangan siber besar yang melumpuhkan sektor publik atau swasta.
- Wawancara dengan praktisi keamanan siber dan regulator.
- Analisis teknis terhadap kerentanan sistem informasi pemerintahan.
Teknik Analisis Data:
- Risk assessment framework (ISO 27001) untuk menilai keamanan sistem.
- Analisis kualitatif wawancara dan dokumen insiden siber.
- Metode Delphi untuk menyelaraskan pandangan pakar siber.
14. Pendekatan Multilateral dalam Menangani Terorisme Lintas Negara
(Approche Multilatérale dans la Lutte contre le Terrorisme Transnational, bahasa Prancis)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini mengulas peran organisasi internasional dan kerjasama regional dalam menanggulangi terorisme lintas negara. Studi kasus dilakukan di kawasan dengan tingkat ancaman terorisme tinggi.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi hambatan dan peluang kerjasama multilateral antinegara.
- Menilai efektivitas mekanisme sharing intelijen.
- Mengusulkan formulasi kebijakan untuk penguatan koordinasi multilateral.
Metode Penelitian:
- Analisis perjanjian internasional dan MoU tentang penanggulangan terorisme.
- Wawancara dengan pejabat organisasi internasional (PBB, Interpol, dll.).
- Observasi pelaksanaan operasi gabungan lintas negara.
Teknik Analisis Data:
- Comparative policy analysis antara kawasan yang berbeda.
- Content analysis atas teks perjanjian kerjasama.
- Triangulasi wawancara, dokumentasi, dan laporan tahunan lembaga internasional.
15. Pengembangan Sistem Intelijen Strategis untuk Deteksi Dini Ancaman Keamanan
(Desenvolvimento de um Sistema de Inteligência Estratégica para a Deteção Precoce de Ameaças de Segurança, bahasa Portugis)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini berfokus pada rancangan dan penerapan sistem intelijen strategis yang mampu mendeteksi dan menganalisis potensi ancaman keamanan nasional secara dini, baik internal maupun eksternal.
Tujuan Penelitian:
- Mendesain arsitektur sistem intelijen strategis yang terintegrasi.
- Mengembangkan metode pengumpulan data intelijen yang efisien.
- Menciptakan mekanisme analitik untuk mendeteksi indikasi ancaman sebelum eskalasi.
Metode Penelitian:
- Studi pustaka mengenai sistem intelijen di beberapa negara.
- Wawancara dengan praktisi intelijen dan keamanan nasional.
- Pemodelan proses intelijen (collection, analysis, dissemination).
Teknik Analisis Data:
- Analisis big data untuk pengumpulan dan pengolahan informasi dalam skala besar.
- Network analysis untuk memetakan hubungan antarpelaku atau entitas ancaman.
- Delphi method guna validasi model intelijen strategis oleh pakar.
16. Peran Militer dalam Operasi Pemeliharaan Perdamaian PBB: Studi Kasus di Wilayah Konflik
(役割自衛隊国連平和維持活動における:紛争地域における事例研究, bahasa Jepang)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini meneliti kontribusi dan tantangan yang dihadapi militer suatu negara saat bergabung dalam operasi pemeliharaan perdamaian PBB. Penelitian mempertimbangkan aspek diplomasi, budaya, dan keamanan di wilayah konflik.
Tujuan Penelitian:
- Menilai efektivitas kehadiran pasukan penjaga perdamaian dalam menekan eskalasi konflik.
- Menganalisis faktor budaya dan politik yang memengaruhi kinerja pasukan.
- Menyusun rekomendasi peningkatan kapasitas dan koordinasi pasukan penjaga perdamaian.
Metode Penelitian:
- Observasi langsung di misi perdamaian (jika memungkinkan).
- Wawancara dengan personel militer, pejabat PBB, dan penduduk lokal.
- Studi dokumen resmi PBB dan laporan tahunan misi.
Teknik Analisis Data:
- Analisis kualitatif (thematic analysis) atas wawancara dan laporan misi.
- Comparative analysis untuk membandingkan peran militer dari berbagai negara.
- Evaluasi keberhasilan misi berdasarkan indikator PBB (stabilitas, gencatan senjata, dll.).
17. Model Pembangunan Wilayah Tertinggal Berbasis Ketahanan Nasional
(Модель Развития Отсталых Регионов на Основе Национальной Устойчивости, bahasa Rusia)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini merumuskan model pembangunan wilayah tertinggal yang terintegrasi dengan konsep ketahanan nasional, menitikberatkan pada pengembangan ekonomi lokal, infrastruktur, dan kapasitas sumber daya manusia.
Tujuan Penelitian:
- Menjelaskan keterkaitan antara ketertinggalan wilayah dan ketahanan nasional.
- Mengidentifikasi sektor kunci yang memperkuat perekonomian daerah tertinggal.
- Menyusun rancangan pembangunan partisipatif yang berkelanjutan.
Metode Penelitian:
- Survey sosial-ekonomi di wilayah tertinggal.
- Wawancara dengan pemangku kepentingan lokal dan pemerintah daerah.
- Analisis kebijakan publik terkait percepatan pembangunan daerah.
Teknik Analisis Data:
- Analisis statistik deskriptif (pendapatan, akses infrastruktur).
- SWOT analysis pada setiap wilayah studi.
- Path analysis untuk melihat hubungan variabel pembangunan dan ketahanan sosial.
18. Studi Kesiapsiagaan Masyarakat terhadap Ancaman Serangan Senjata Kimia-Biologi
(Study on Community Preparedness for Chemical-Biological Weapon Attacks, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini menyoroti kesiapsiagaan masyarakat sipil menghadapi potensi ancaman senjata kimia-biologi. Fokusnya pada edukasi publik, sarana proteksi dasar, dan koordinasi dengan instansi terkait.
Tujuan Penelitian:
- Mengetahui tingkat pemahaman dan kesiapan masyarakat terhadap ancaman kimia-biologi.
- Menilai kecukupan infrastruktur medis dan logistik tanggap darurat.
- Merekomendasikan prosedur standar (SOP) evakuasi dan perlindungan warga sipil.
Metode Penelitian:
- Kuesioner kepada masyarakat untuk mengukur pemahaman ancaman.
- Observasi fasilitas penanganan darurat (rumah sakit, laboratorium).
- FGD dengan pakar kesehatan, personel militer, dan lembaga terkait.
Teknik Analisis Data:
- Deskriptif kuantitatif untuk hasil kuesioner.
- Gap analysis antara kebutuhan dan kapasitas infrastruktur.
- Uji korelasi antara tingkat edukasi publik dan kesiapan mental/logistik.
19. Dampak Konflik Perbatasan terhadap Stabilitas Keamanan Regional: Studi Komparatif
(El Impacto de los Conflictos Fronterizos en la Estabilidad de la Seguridad Regional: Un Estudio Comparativo, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini membahas konflik di wilayah perbatasan dua atau lebih negara dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi stabilitas keamanan regional secara luas. Studi komparatif dilakukan pada beberapa kasus di benua yang berbeda.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi pola penyebab dan eskalasi konflik perbatasan.
- Menganalisis dampak konflik terhadap hubungan diplomatik dan ekonomi antarnegara.
- Menyusun rekomendasi resolusi konflik berbasis pendekatan negosiasi dan mediasi regional.
Metode Penelitian:
- Studi kasus konflik perbatasan di Asia, Afrika, dan Amerika Latin.
- Analisis data perdagangan lintas batas dan perjanjian perdamaian.
- Wawancara dengan diplomat, peneliti hubungan internasional, dan masyarakat perbatasan.
Teknik Analisis Data:
- Comparative case study approach.
- Content analysis pada perjanjian damai atau resolusi PBB.
- Correlation analysis antara tingkat konflik dan volume perdagangan lintas batas.
20. Implementasi Kebijakan Non-Proliferasi Nuklir dalam Menjaga Perdamaian Global
(実施核不拡散政策は世界平和を維持する上で, bahasa Jepang)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini memfokuskan pada peran kebijakan non-proliferasi nuklir (NPT dan perjanjian terkait) dalam menjaga stabilitas dan perdamaian dunia. Studi kasus dilakukan pada negara-negara yang memiliki potensi program nuklir.
Tujuan Penelitian:
- Menilai efektivitas perjanjian non-proliferasi nuklir terhadap pencegahan penyebaran senjata nuklir.
- Menganalisis dinamika politik dan keamanan antarnegara terkait isu nuklir.
- Mengusulkan penguatan mekanisme inspeksi dan sanksi internasional.
Metode Penelitian:
- Studi dokumen resmi IAEA dan konferensi NPT.
- Wawancara dengan pejabat diplomatik, pakar nuklir, dan LSM anti-nuklir.
- Analisis kebijakan beberapa negara yang tergolong borderline nuclear states.
Teknik Analisis Data:
- Policy analysis untuk menilai kesenjangan antara regulasi dan implementasi di lapangan.
- Analisis kualitatif wawancara pakar.
- Comparative approach atas kebijakan nuklir di berbagai kawasan.
21. Diplomasi Publik dan Pengaruhnya terhadap Citra Pertahanan Negara
(Diplomacia Pública y su Influencia en la Imagen de Defensa Nacional, bahasa Spanyol)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini menelaah bagaimana diplomasi publik—melalui program budaya, pendidikan, dan media—dapat memengaruhi persepsi global tentang kekuatan dan kebijakan pertahanan suatu negara.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi elemen kunci diplomasi publik yang berdampak pada citra pertahanan.
- Mengukur persepsi internasional tentang militer dan kebijakan keamanan negara studi kasus.
- Memberikan rekomendasi peningkatan branding pertahanan melalui jalur diplomasi publik.
Metode Penelitian:
- Analisis media internasional dan platform media sosial.
- Survei persepsi warga negara asing terhadap militer negara studi.
- Wawancara dengan diplomat dan atase pertahanan di luar negeri.
Teknik Analisis Data:
- Content analysis pemberitaan internasional.
- Statistical analysis (regresi) untuk hubungan antara kampanye diplomasi publik dan persepsi publik asing.
- Triangulasi data survei, wawancara, dan monitoring media.
22. Sistem Pertahanan Eropa Pasca-Brexit: Tantangan dan Peluang
(Système de Défense Européen après le Brexit : Défis et Opportunités, bahasa Prancis)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini membahas dinamika sistem pertahanan Eropa setelah Inggris keluar dari Uni Eropa (Brexit), mencakup aspek politik, ekonomi, dan militer dalam kerangka Common Security and Defence Policy (CSDP).
Tujuan Penelitian:
- Mengkaji dampak keluarnya Inggris terhadap struktur dan kapabilitas pertahanan Eropa.
- Menilai potensi pembentukan aliansi baru atau reorganisasi kerjasama pertahanan.
- Menyusun skenario pertahanan Eropa di masa depan pasca-Brexit.
Metode Penelitian:
- Analisis dokumen resmi UE dan kebijakan pertahanan nasional negara anggota.
- Wawancara dengan pakar keamanan Eropa dan anggota parlemen UE.
- Studi kasus kerjasama militer multilateral antara negara-negara Eropa.
Teknik Analisis Data:
- Policy analysis untuk menilai perubahan kebijakan CSDP pasca-Brexit.
- Scenario planning untuk kemungkinan aliansi baru.
- Comparative analysis dengan model pertahanan kolektif lain (NATO).
23. Ketahanan Bencana di Kawasan Perkotaan: Pengaruh Perubahan Iklim dan Urbanisasi
(Urbane Katastrophenresilienz: Einfluss des Klimawandels und der Urbanisierung, bahasa Jerman)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengkaji fenomena peningkatan risiko bencana di kawasan perkotaan akibat perubahan iklim dan urbanisasi yang cepat. Fokusnya pada adaptasi infrastruktur dan perencanaan tata ruang.
Tujuan Penelitian:
- Menganalisis kerentanan kota besar terhadap bencana iklim (banjir, gelombang panas).
- Mengevaluasi kebijakan penataan ruang dan infrastruktur hijau.
- Merumuskan strategi peningkatan ketahanan bencana berbasis tata kota berkelanjutan.
Metode Penelitian:
- Studi lapangan dan pemetaan wilayah rawan bencana di perkotaan.
- Wawancara dengan pemerintah kota, ahli tata ruang, dan warga.
- Analisis dokumen rencana tata ruang dan infrastruktur adaptif.
Teknik Analisis Data:
- Geographic Information System (GIS) untuk pemetaan risiko bencana.
- Content analysis pada kebijakan tata ruang.
- Multi-criteria decision analysis (MCDA) untuk merumuskan prioritas infrastruktur.
24. Efektivitas Sanksi Ekonomi sebagai Alat Tekanan Geopolitik
(مفعولية العقوبات الاقتصادية كأداة للضغط الجيوسياسي, bahasa Arab)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini menyelidiki bagaimana sanksi ekonomi digunakan sebagai instrumen geopolitik untuk mempengaruhi kebijakan negara lain, serta efektivitasnya dalam konteks ketahanan nasional negara yang dikenai sanksi.
Tujuan Penelitian:
- Memetakan kerangka hukum dan politik penerapan sanksi ekonomi internasional.
- Menganalisis dampak jangka pendek dan panjang sanksi terhadap stabilitas ekonomi-politik negara target.
- Menyusun rekomendasi strategi adaptasi bagi negara korban sanksi.
Metode Penelitian:
- Studi pustaka atas perjanjian internasional dan kebijakan sanksi.
- Analisis data ekonomi makro negara target.
- Wawancara dengan diplomat, ekonom, dan pebisnis di negara terdampak sanksi.
Teknik Analisis Data:
- Econometric analysis (ARIMA) untuk melihat tren dampak sanksi.
- Analisis kualitatif persepsi pelaku pasar.
- Comparative study antara beberapa kasus sanksi internasional.
25. Analisis Kebijakan Pengendalian Senjata Api Ilegal dalam Menjaga Ketertiban dan Keamanan
(Analysis of Illegal Firearms Control Policy in Maintaining Public Order and Security, bahasa Inggris)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengevaluasi kebijakan penanganan senjata api ilegal yang beredar di masyarakat. Ruang lingkup meliputi aspek hukum, penegakan, serta kolaborasi lintas lembaga untuk meminimalisir ancaman kriminal.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi faktor utama penyebab peredaran senjata api ilegal.
- Menganalisis efektivitas regulasi dan penegakan hukum terkait kepemilikan senjata.
- Menyusun strategi sinergis antara aparat keamanan dan masyarakat dalam pencegahan.
Metode Penelitian:
- Studi data kriminalitas dan penyitaan senjata api ilegal.
- Wawancara dengan aparat penegak hukum (kepolisian, bea cukai).
- Observasi di pusat pelatihan penegakan hukum.
Teknik Analisis Data:
- Content analysis pada dokumen hukum dan berita media.
- Uji korelasi antara penegakan hukum dan tingkat kriminalitas.
- Analisis kualitatif wawancara aparat penegak hukum.
26. Ancaman Biologis sebagai Bagian dari Keamanan Non-Tradisional: Studi Perspektif Regional
(Ameaças Biológicas como Parte da Segurança Não-Tradicional: Um Estudo de Perspectiva Regional, bahasa Portugis)
Deskripsi Penelitian:
Disertasi ini mempelajari ancaman biologis, seperti wabah penyakit menular dan bioterorisme, yang masuk dalam lingkup keamanan non-tradisional. Penelitian menyoroti pentingnya koordinasi regional dalam pencegahan dan respons.
Tujuan Penelitian:
- Mengklasifikasikan ancaman biologis utama yang berpotensi mengganggu stabilitas regional.
- Mengevaluasi kesiapan sistem kesehatan dan laboratorium regional.
- Menyusun kerangka kolaborasi antarpemerintah dan organisasi internasional.
Metode Penelitian:
- Analisis data epidemiologi mengenai penyakit menular.
- Wawancara dengan otoritas kesehatan dan pakar biodefense.
- Observasi penanganan wabah dalam studi kasus tertentu.
Teknik Analisis Data:
- Analisis tren epidemi (time series) untuk memprediksi pola penyebaran.
- Metode triangulasi data kualitatif-kontekstual (wawancara, dokumen).
- Risk assessment framework (WHO) untuk menilai kesiapan tanggap darurat.
27. Penyusunan Rencana Kontinjensi Nasional untuk Menangani Krisis Multidimensi
(Élaboration d'un Plan de Contingence National pour Faire Face à une Crise Multidimensionnelle, bahasa Prancis)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini berupaya membangun kerangka rencana kontinjensi nasional yang siap menghadapi krisis multidimensi, seperti bencana alam yang memperparah ketegangan sosial dan politik.
Tujuan Penelitian:
- Mengidentifikasi skenario krisis multidimensi yang paling mungkin terjadi.
- Menilai koordinasi lintas sektor (militer, sipil, NGO) dalam respons krisis.
- Menyusun manual rencana kontinjensi yang operasional.
Metode Penelitian:
- Analisis studi skenario dari lembaga pemerintahan dan internasional.
- Wawancara dengan pemangku kepentingan (pemerintah, TNI/Polri, NGO).
- Simulasi situasi krisis (tabletop exercise) untuk menguji rencana kontinjensi.
Teknik Analisis Data:
- Scenario planning approach.
- Content analysis untuk menyusun manual prosedur darurat.
- Evaluasi kinerja simulasi dengan indikator waktu respons dan efektivitas koordinasi.
28. Keamanan Air (Water Security) dalam Konteks Ketahanan Nasional
(امن المياه في سياق الأمن الوطني, bahasa Arab)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini menitikberatkan pada pentingnya keamanan air (water security) sebagai bagian integral ketahanan nasional, khususnya di daerah dengan sumber daya air terbatas atau rentan konflik perebutan akses air.
Tujuan Penelitian:
- Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi ketersediaan dan kualitas sumber air.
- Menilai kerentanan wilayah terhadap konflik perebutan sumber air.
- Menyusun strategi pengelolaan air berkelanjutan berbasis kolaborasi lintas sektor.
Metode Penelitian:
- Survei dan pengukuran kualitas air di sumber-sumber utama.
- Wawancara dengan warga, pemerintah daerah, dan organisasi lingkungan.
- Kajian regulasi tentang hak dan distribusi sumber daya air.
Teknik Analisis Data:
- Geographic Information System (GIS) untuk pemetaan daerah kritis air.
- Analisis korelasi antara pertumbuhan penduduk dan konsumsi air.
- Content analysis pada kebijakan dan perjanjian pengelolaan air.
29. Efektivitas Misi Pemeliharaan Perdamaian Regional: Studi Kasus di Kawasan Afrika
(Eficácia das Missões de Manutenção da Paz Regional: Estudo de Caso na Região Africana, bahasa Portugis)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini menyoroti misi pemeliharaan perdamaian oleh organisasi regional Afrika (misalnya Uni Afrika) dan mengukur efektivitasnya dalam menekan konflik bersenjata dan memelihara stabilitas politik.
Tujuan Penelitian:
- Mengukur dampak misi perdamaian regional terhadap penurunan intensitas konflik.
- Mengidentifikasi hambatan yang dihadapi pasukan perdamaian regional.
- Menghasilkan rekomendasi peningkatan kapasitas dan legitimasi misi perdamaian.
Metode Penelitian:
- Analisis data konflik (jumlah insiden kekerasan, korban) sebelum dan sesudah misi.
- Wawancara dengan personel militer regional, pemerintah lokal, dan NGO.
- Studi dokumen resolusi Uni Afrika dan laporan tahunan misi.
Teknik Analisis Data:
- Time series analysis konflik wilayah operasi misi.
- Qualitative comparative analysis (QCA) untuk faktor pendukung/ penghambat.
- Triangulasi data lapangan, laporan resmi, dan media lokal.
30. Strategi Diplomasi Pertahanan untuk Menjaga Stabilitas di Asia-Pasifik
(防衛外交戦略アジア太平洋地域の安定を維持するため, bahasa Jepang)
Deskripsi Penelitian:
Penelitian ini mengkaji dinamika keamanan di kawasan Asia-Pasifik dan bagaimana strategi diplomasi pertahanan dapat menjaga stabilitas regional, termasuk langkah-langkah pencegahan eskalasi konflik di Laut China Selatan.
Tujuan Penelitian:
- Mengetahui peran diplomasi pertahanan dalam mengelola ketegangan regional.
- Mengidentifikasi aktor kunci dan kepentingan geopolitik di Asia-Pasifik.
- Merumuskan rekomendasi kebijakan diplomasi pertahanan yang preventif dan kolaboratif.
Metode Penelitian:
- Analisis dokumen kebijakan keamanan negara-negara Asia-Pasifik.
- Wawancara dengan pejabat pertahanan, diplomat, dan peneliti hubungan internasional.
- Studi kasus penyelesaian konflik perbatasan laut di kawasan.
Teknik Analisis Data:
- Analisis kebijakan (policy analysis) untuk memetakan kepentingan tiap negara.
- Komparasi perjanjian pertahanan bilateral/multilateral di Asia-Pasifik.
- Metode deskriptif kualitatif atas wawancara pakar dan laporan think tank.
Baca Juga :